Beritakota.id, Jakarta – Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa Jakarta baru-baru ini menyelenggarakan Public Expose untuk Program Kawasan Sehat di Aula Kelurahan Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu Utara. Acara ini mengungkapkan capaian luar biasa program tersebut, terutama dalam pencapaian eliminasi stunting hingga 100%!
Program Kawasan Sehat, yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat dengan pendekatan promotif dan preventif, telah berjalan efektif di Pulau Kelapa. Program ini menyasar tujuh indikator utama kesehatan masyarakat: kesehatan ibu dan bayi, eliminasi stunting, pengelolaan TBC, penanganan Penyakit Tidak Menular (PTM), pengembangan lingkungan hijau produktif, peningkatan sanitasi, dan kesehatan mental spiritual.
Kepulauan Seribu, khususnya Pulau Kelapa, dipilih sebagai lokasi program karena memiliki angka prevalensi balita gizi kurang, pendek, dan kurus yang tinggi berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta tahun 2022 (12,31%, 7,8%, dan 4,51% berturut-turut). Angka prevalensi stunting di Kepulauan Seribu pun mencapai 20,5% menurut SSGI 2022.
Public Expose dihadiri oleh Lurah Pulau Kelapa, Muslim; Sekretaris YRST Dompet Dhuafa, Iwan Ridwan; dan Kepala LKC Dompet Dhuafa, drg. Martina Tirta Sari. Mereka memaparkan data mengesankan hingga tahun 2024: 100% eliminasi kematian ibu dan anak, peningkatan status gizi balita, penurunan kasus TBC, serta peningkatan kesadaran sanitasi dan lingkungan sehat. Pulau Kelapa bahkan telah berhasil meraih predikat ODF (Open Defecation Free) berkat program ini.
“Program Kawasan Sehat sangat membantu meningkatkan PHBS. Warga yang sebelumnya tidak memiliki WC kini telah memiliki jamban sehat,” ungkap Lurah Muslim.
Iwan Ridwan menekankan keberhasilan program ini sebagai model kolaborasi pentahelix yang efektif, melibatkan pemerintah, akademisi, swasta, media, dan masyarakat. drg. Martina Tirta Sari menambahkan bahwa keberhasilan ini akan terus ditingkatkan, khususnya dalam penajaman program sanitasi melalui program Kampung Sehati.
Public Expose juga menampilkan video dokumentasi, penandatanganan komitmen keberlanjutan program, dan kunjungan ke penerima manfaat.
Hal ini menunjukkan komitmen transparansi dan akuntabilitas sosial Dompet Dhuafa dalam meningkatkan kesehatan masyarakat, khususnya di Pulau Kelapa, dan menciptakan masyarakat yang lebih sehat, mandiri, dan berdaya. Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam upaya mengatasi masalah kesehatan masyarakat.