Beritakota.id, Jakarta – Musisi pengungsi ternama, Shervin Boloorian, merilis single terbarunya, “My Free Heart” (قَلْب آزاد من) pada 19 September. Lagu ini, direkam dalam bahasa Inggris dan Persia, adalah lagu yang memprotes serangan militer Israel selama dua belas hari terakhir di Iran, yang diluncurkan untuk gencatan senjata di Timur Tengah yang lebih luas.
Berdasarkan pengalaman pribadinya sebagai penyintas kelahiran Iran yang mengalami konflik, pengungsian, dan kekacauan politik, Boloorian mempersembahkan lagu ini sebagai penghormatan bagi mereka yang berkorban demi kebebasan.
“My Free Heart” dibuat oleh produser pemenang penghargaan, Kipper Eldridge, dengan kolaborator internasional, termasuk pemain bass legendaris Carl Young (Spearhead), pemain multi-instrumen terlatih klasik Sakari Heikka pada biola dan shakuhachi flute, serta Eldridge yang juga bermain keyboard dan mixing.
Video klip berbahasa Persia menyajikan kultur dan warga Iran, selain itu dihiasi dengan visual yang kuat dari penulis dan model Drg. Hardini Dyah Astuti Sp.Perio atau Hadania, yang pada saat itu menggelar pameran di salah satu galeri seni di Jakarta. Video ini menyoroti ketahanan dan kekayaan budaya dari orang-orang yang terpinggirkan oleh sanksi dan stereotip.
Baca juga : Bank Dunia Angkat Bicara Soal Program Makan Siang Gratis Prabowo Gibran
Lagu ini akan muncul di album Boloorian yang akan datang, Unbroken. Dua versi single akan dirilis untuk menyebarkan pesan perlawanan, harapan, dan tekad tak terpatahkan dari semangat manusia dalam dua bahasa.