Beritakota.id, Bekasi – Bekasi, Di tengah dinamika ekonomi global, semangat untuk memperkuat ekonomi lokal dan sektor riil justru semakin menguat. Menjawab tantangan tersebut, PT Delapan Angan Cipta (DAC Events) berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Bekasi dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Bekasi akan menghadirkan #BekasiBarakaMarket pada 25–27 Juli 2025 di Revo Mall Bekasi. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian road to Indonesia Baraka Market, yang akan hadir di berbagai kota di Indonesia.
Dengan mengusung konsep Business to Customer (B2C), #BekasiBarakaMarket dirancang sebagai pameran gaya hidup Islami yang inklusif dan penuh keberkahan. Pameran ini tidak hanya menjadi ruang promosi dan transaksi bagi para pelaku usaha lokal, tetapi juga menjadi wahana edukasi dan kolaborasi berbasis nilai-nilai syariat, guna mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan bermakna.
Pemerintah Kota Bekasi menaruh perhatian besar terhadap penguatan UMKM sebagai pilar ekonomi lokal. Dalam sambutannya, Wali Kota Bekasi, Dr. Tri Adhianto, yang diwakili oleh Wiwiek Hargono (istri) menegaskan bahwa Bekasi Baraka Market merupakan bagian dari strategi pemerintah kota dalam meningkatkan daya beli masyarakat dan menggairahkan perdagangan daerah.
Ibu Wiwiek sekaligus Ketua Dekranasda Kota Bekasi, memberikan dukungan penuh terhadap pelaku usaha halal yang terus tumbuh di tengah ketidakpastian global.
Kota Bekasi mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 5,3% (BPS 2024), dengan lebih dari 300.000 pelaku UMKM yang sebagian besar bergerak dalam sektor industri halal: makanan dan minuman, fesyen muslim, kerajinan, hingga digital commerce. Melalui berbagai program seperti pelatihan wirausaha baru, fasilitasi sertifikasi halal, digitalisasi pemasaran, serta akses permodalan dari lembaga keuangan syariah, pemerintah kota secara aktif memperkuat ekosistem UMKM.
Berlokasi di UG Floor Revo Mall Bekasi dengan luas ±5.000 m², pameran ini akan menampilkan hingga 150 booth dari berbagai sektor, termasuk Fesyen dan modest wear, Kuliner halal, Produk bayi dan anak, Kecantikan dan skincare halal, Travel & wisata halal, Komunitas seni dan budaya, serta Multiproduk lokal serta penerbitan Islami.
Lebih dari sekadar ruang transaksi, Bekasi Baraka Market dirancang sebagai ruang apresiasi dan promosi karya pelaku UMKM Bekasi, khususnya yang berada di bawah binaan Dekranasda. Kegiatan ini juga menjadi sarana pembinaan berkelanjutan, agar pelaku UMKM tidak hanya eksis, tetapi juga naik kelas secara legalitas dan daya saing.
Salah satu daya tarik utama pameran ini adalah hadirnya layanan one-stop solution untuk legalisasi dan sertifikasi usaha. Bekerja sama dengan Pemkot Bekasi dan Dekranasda, pengunjung dan peserta dapat langsung mengurus berbagai dokumen penting seperti NIB (Nomor Induk Berusaha), Sertifikasi Halal, PIRT, HAKI, SKB dan izin pendukung lainnya, papar Wiwiek.
Baca juga : Kementerian PU Tanggap Darurat Banjir di 7 Kecamatan Bekasi
Inisiatif ini membuktikan komitmen penyelenggara untuk menghadirkan pameran yang tidak hanya meriah, tetapi juga berdampak nyata dalam membentuk ekosistem UMKM yang berkah dan berdaya saing tinggi.
Tepat diselenggarakan dalam momentum Hari Anak Nasional, #BekasiBarakaMarket juga dirancang sebagai destinasi keluarga yang Islami, rekreatif sekaligus edukatif. Program-program seperti kajian ilmiah Islam, kelas parenting, Kids Pop-Up Class, lomba mewarnai dan menggambar, creative workshop, sesi berbagi pengalaman dari pelaku usaha dan influencer, serta arena bermain anak akan meramaikan acara.
Menurut Zoel Cholid, Creative Director Indonesia Baraka Market, pameran ini bukan hanya ruang transaksi, tetapi juga ruang transformasi. “Dengan izin Allah, kami ingin menjadikan pameran ini sebagai media dakwah kreatif yang menyampaikan pentingnya keberkahan dalam ekonomi dan kehidupan sehari-hari, melalui cara yang menyenangkan dan menyentuh,” ujarnya.
