Beritakota.id, Jakarta – Dompet Dhuafa kembali menunjukkan komitmennya dalam membantu perjuangan rakyat Palestina dengan mengirimkan relawan kemanusiaan ke Gaza melalui Tunisia. Pemberangkatan tim relawan ini merupakan bagian dari misi internasional yang tergabung dalam Indonesia Global Sumud Flotilla untuk menembus blokade Gaza.

Ketua Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa Republika, Ahmad Juwaini, memimpin langsung rombongan yang diberangkatkan dari Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, pada Selasa (2/9/2025). Dalam keterangannya, Ahmad Juwaini menegaskan bahwa pengiriman relawan ini adalah bentuk keberlanjutan dukungan Dompet Dhuafa terhadap perjuangan rakyat Palestina.

“Hari ini kita memberangkatkan tim ke Tunisia dan Yordania. Keterlibatan Dompet Dhuafa kali ini adalah sebagai bentuk keberlanjutan mendukung perjuangan Rakyat Palestina. Kami memberangkatkan 7 relawan yang terdiri dari tim medis, tim jurnalis, tim dokumentasi, dan ketua delegasi. Kami juga menargetkan penyaluran bantuan melalui Yordania,” ujarnya.

Dompet Dhuafa telah lama aktif dalam memberikan bantuan kepada Palestina sejak awal berdirinya. Selain pengiriman bantuan logistik dan medis, mereka juga terlibat dalam penyediaan layanan darurat, termasuk armada ambulans di Gaza Utara.

Ahmad Juwaini menambahkan, “Kami akan menghadiri acara pelepasan kapal-kapal kemanusiaan dari Global Sumud Flotilla yang melibatkan lebih dari 44 negara. Ini akan menjadi kampanye pembebasan Palestina yang kuat atas blokade yang dilakukan oleh Israel. Semoga bantuan ini dapat mudah masuk ke Palestina di tengah krisis pangan yang terjadi.”

Dompet Dhuafa juga terus mengirimkan berbagai bentuk bantuan sejak konflik Gaza kembali memanas, termasuk layanan medis, ambulans, bahan bakar untuk rumah sakit, dapur umum, air bersih, pakaian hangat, tenda, makanan siap santap, obat-obatan, pakaian anak dan wanita, serta bantuan non-pangan melalui mitra di lapangan.

Dukungan ini adalah bagian dari upaya Dompet Dhuafa yang tergabung dalam Indonesia Global Peace Convoy (IGPC) untuk bergabung dengan Global Sumud Flotilla, sebuah armada internasional yang berlayar menembus blokade Israel di Gaza.