Erick Thohir Minta Pelaku Pelecehan Seksual di KA Argo Lawu di Proses Hukum

Pelecehan seksual di kereta api

Beritakota.id, Jakarta – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengecam tindakan pelecehan seksual yang terjadi di Kereta Api (KA) Argo Lawu relasi Solo Balapan-Gambir.

Diketahui, aksi pelecehan seksual itu dilakukan oleh penumpang pria yang meraba paha seorang wanita yang duduk di sebelahnya.

Atas kejadian itu, Erick Thohir mengaku prihatin karena telah terjadi kekerasan seksual di transportasi umum seperti kereta api.

Erick Thohir karena itu mendorong korban agar kasus pelecehan seksual yang menimpanya tersebut dilanjutkan dibawa ke ranah hukum.

“Prihatin kepada korban. Saya mengecam segala bentuk kekerasan, apalagi di transportasi publik seperti kereta api. Saya mendorong kasus ini dilanjutkan ke proses hukum,” kata Erick Thohir melalui akun Twitter resmi @erickthohir dikutip pada Selasa (21/6/2022).

Untuk mencegah kejadian tersebut terulang kembali, Erick telah menginstruksikan PT KAI (Persero) untuk meningkatkan keamanan.

Caranya, dengan menambah jumlah Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska) yang bertugas di gerbong.

“Untuk mencegah, @KAI121 perlu meningkatkan kehadiran Polsuska di gerbong-gerbong,” ucap Erick Thohir.

Sebelumnya, viral sebuah video yang memperlihatkan seorang pria mengenakan celana cokelat dan jaket abu-abu menggerakan tangannya secara perlahan ke arah paha penumpang wanita di sebelahnya.

Peristiwa pelecehan seksual itu diketahui terjadi di KA Argo Lawu relasi Solo Balapan-Gambir pada Minggu, 19 Juni 2022.

Video itu kemudian sempat diunggah oleh akun Twitter @Selasarabu_ yang juga mengaku sebagai korban.

Lewat unggahannya, korban bernarasi bahwa pelaku melakukan aksinya tersebut berulang kali, meski dirinya sudah menegurnya.

Hingga akhirnya korban memilih mengadukan tindakan pelaku tersebut kepada kondektur yang bertugas dan pindah tempat duduk.

“Awalnya kukira enggak sengaja, eh kok semakin lama makin-makin. Setiap aku gerak pasti tangannya dipindah, enggak lama balik lagi,” tulis akun @Selasarabu_.

“Saat itu pengen teriak, tapi entah kenapa enggak bisa. Deg-degannya minta ampun. Akhirnya berusaha untuk gerak. Setelah ini ku tegur, eh masih aja dilakuin. Akhirnya aku lapor, minta pindah kursi.”

Hingga akhirnya korban memilih mengadukan tindakan pelaku tersebut kepada kondektur yang bertugas dan pindah tempat duduk.

“Awalnya kukira enggak sengaja, eh kok semakin lama makin-makin. Setiap aku gerak pasti tangannya dipindah, enggak lama balik lagi,” tulis akun @Selasarabu_.

“Saat itu pengen teriak, tapi entah kenapa enggak bisa. Deg-degannya minta ampun. Akhirnya berusaha untuk gerak. Setelah ini ku tegur, eh masih aja dilakuin. Akhirnya aku lapor, minta pindah kursi,”tandasnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *