Beritakota.id, Jayapura – Gubernur Papua, Mathius D. Fakhiri, menegaskan komitmennya untuk memperkuat sinergi antara pemerintah provinsi dengan pemerintah kabupaten dan kota di seluruh wilayah Papua. Langkah ini menjadi salah satu agenda awal kepemimpinannya untuk menyatukan visi dan arah pembangunan daerah selama lima tahun ke depan.
Usai meninjau Kantor Gubernur dan Gedung Negara di Jayapura, Kamis (16/10/2025), Gubernur Fakhiri menyampaikan bahwa dalam waktu dekat pihaknya akan menggelar pertemuan bersama seluruh bupati dan wali kota. Pertemuan tersebut akan menjadi forum penting untuk menyamakan persepsi, menyusun prioritas pembangunan, serta memperkuat kerja sama lintas daerah di berbagai sektor.
Baca juga : Untuk Pertama Kalinya, Papua Masuk Nominasi TPAKD Award 2025
“Pertemuan ini penting untuk membangun kerja sama lintas daerah agar semua kepala daerah memahami visi dan misi yang akan kita jalankan,” ujar Gubernur Fakhiri.
Meski baru mulai bertugas di akhir tahun anggaran, Fakhiri menegaskan bahwa pemerintah provinsi tidak akan mengendurkan semangat kerja. Ia memastikan seluruh jajaran tetap bergerak optimal dalam melayani masyarakat serta mempersiapkan program-program strategis untuk tahun anggaran berikutnya.
“Saya tahu anggaran sudah terbagi di masing-masing OPD, tapi itu bukan alasan. Kita tetap harus bekerja dengan baik,” tegasnya.
Gubernur Fakhiri menilai, tiga bulan terakhir di tahun 2025 merupakan periode krusial untuk membangun konsolidasi internal dan memperkuat koordinasi antarperangkat daerah. Ia juga meminta jajaran di Kantor Gubernur untuk bekerja maksimal mendukung agenda prioritas pemerintahan yang baru.
“Saya akan ajak semua kepala daerah yang sudah dilantik untuk bekerja sama. Kita manfaatkan waktu yang ada untuk memperkuat dasar kerja pemerintahan ke depan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Fakhiri mengajak DPR Papua dan partai politik untuk turut mendukung langkah-langkah strategis pemerintah daerah. Menurutnya, sinergi antarlembaga merupakan kunci percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di Bumi Cenderawasih.
“Saya tidak bicara soal program 100 hari karena ini sudah di akhir tahun anggaran. Tapi kita tetap harus fokus dan kerja keras demi masa depan Papua yang cerah,” tutupnya. (Herman Effendi / Lukman Hqeem)
