Beritakota.id, Jakarta – Prosesi pemakaman istri ke-7 Soekarno, Yurike Sanger berlangsung khidmat di TPU Tanah Kusir Blad Khusus Pahlawan, Kebayoran, Jakarta Selatan, Senin (6/10/2025).
Pihak keluarga mengantar langsung jenazah Yurike Sanger ke tempat peristirahatan terakhirnya. Prosesi pemakaman dipimpin secara rohani Kristen, dengan iringan doa dan nyanyian rohani.
Keempat anaknya yaitu Batara Bahyu, Eka Putri, Lintar Wardana dan Tjahyadi tampak tabah. Mereka terlihat duduk di baris depan saat dilangsungkan ibadah pemakaman.
Baca juga: Kabar Duka, Ayah Mertua dari Dian Sastrowardoyo Meninggal Dunia
Lintang Wardana mengungkapkan sangat berterimakasih kepada Pemerintah Indonesia. Disebutnya pemerintah sangat membantu dalam proses pemulangan jenazah Yurike Sanger dari Amerika ke tanah air.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia. Selama ini support pada saat kejadian, pemerintah Indonesia, khususnya itu Kementerian Luar Negeri membantu urus administrasi Mama di Amerika yang yang tadinya butuh waktu lama tapi bisa dipersingkat. Puji Tuhan birokrasinya bisa dipersingkat,”
“Kepulangan Mama kami itu sangat-sangat sekali dipermudah dari waktu, dari pemerintah Indonesia dan pemerintah Amerika itu sangat saling berkoordinasi,” imbuhnya.
Diketahui Yurike Sanger dikenal sebagai istri ketujuh Soekarno yang dinikahi pada 6 Agustus 1964 di Istana Negara. Ia meninggal dunia di usia 81 tahun setelah berjuang panjang melawan kanker payudara. Ia mengembuskan napas terakhir di San Gorgonio Hospital, California, Amerika Serikat, tempat ia menjalani perawatan dalam beberapa waktu terakhir.
Jenazah Yurike tiba di Indonesia pada Minggu malam (5/10/2025) dan disemayamkan lebih dulu di RSPAD Gatot Soebroto, sebelum dimakamkan di TPU Tanah Kusir, di antara makam para perintis dan pejuang kemerdekaan Indonesia.