Beritakota.id, Jakarta – Pemprov DKI Jakarta menargetkan 9.000 titik akses internet gratis bagi warga Ibu Kota. Nantinya warga bisa mengakses internet secara cuma-cuma dari perkantoran, taman, hingga permukiman padat penduduk.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi DKI Jakarta, Atika Nur Rahmania mengatakan, saat ini Pemprov DKI memiliki 2.619 titik akses internet publik. Pihaknya juga telah menganggarkan 1.200 titik untuk ditempatkan di permukiman penduduk.
“Ditargetkan dalam dua bulan ke depan akan tersedia 9.000 titik akses yang progresnya dapat diakses melalui aplikasi,” kata Atika dalam acara peluncuran program Jakwifi di Balai Kota Jakarta, Jumat (28/8/2020). Untuk merealisasikan terget tersebut, Pemprov DKI sudah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk penyedia layanan internet. Atika juga telah menyusun panduan spesifikasi teknis minimum yang harus dipenuhi kolaborator yang kerja sama dengan pemprov DKI.
“Untuk perluasan akses tersebut, Pemprov DKI Jakarta juga telah melakikan kolaborasi dengan sektor swasta. Diharapkan ke depan dapat berkolaborasi dengan sektor penyedia internet atau dengan sektor swasta lainnya,” ujarnya.
Program internet gratis ini akan menjangkau 5 wilayah kota administratif dan 1 kabupaten di Provinsi DKI Jakarta. Atika berharap, JAK Wifi dapat menjadi akselerator transformasi digital di Ibu Kota.
“Harapan kami, semoga penyediaan akses internet gratis bagi warga melalui program internet untuk semua atau JAK Wifi ini bisa menjadi langkah awal dalam hal akselesari transformasi digital warga jakarta,” imbuhnya.