Beritakota.id, Jakarta – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, memulai kunjungan kerja penting ke Berlin, Jerman, sebagai bagian dari upaya intensif Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI untuk mencari solusi komprehensif atas masalah kemacetan kronis dan tantangan integrasi transportasi di ibu kota. Kunjungan yang dijadwalkan berlangsung dari 22 hingga 30 November 2025 ini diharapkan mampu membuka jalan bagi transformasi transportasi publik Jakarta menuju standar global.
Fokus utama kunjungan Pramono Anung adalah mempelajari secara langsung sistem transportasi terpadu Berlin. Beliau dijadwalkan meninjau langsung Berlin Hauptbahnhof, stasiun pusat yang menjadi model integrasi moda transportasi yang canggih. Tujuannya adalah untuk mendapatkan gambaran nyata tentang bagaimana kereta, metro, trem, dan bus dapat terhubung secara efisien dalam satu simpul mobilitas. Hal ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pengembangan sistem transportasi Jakarta yang lebih efisien, nyaman, dan ramah lingkungan.
“Kunjungan ini merupakan bagian dari eksplorasi inovasi kota masa depan,” ujar Staf Khusus Gubernur, Chico Hakim, dalam keterangan resminya pada Senin (24/11/2025).
“Mulai dari mobilitas publik, digital green innovation, hingga manajemen smart city yang relevan dengan visi Jakarta sebagai Kota Global,” tambahnya.
Kerja Sama Strategis untuk Masa Depan Transportasi Jakarta
Selain studi banding, Pemprov DKI juga memperkuat kerja sama teknis dengan lembaga internasional. Pramono Anung dijadwalkan bertemu dengan pihak Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ) untuk membahas dukungan teknis yang lebih konkret.
Chico Hakim merinci bahwa pertemuan ini akan fokus pada dukungan GIZ untuk Transjakarta, termasuk peningkatan kualitas layanan agar berstandar internasional. Selain itu, kerja sama juga akan diperkuat dalam proyek Jakarta Future City Hub dan inovasi digital hijau.
Langkah strategis ini diharapkan dapat membawa perubahan signifikan bagi wajah transportasi Jakarta. Integrasi yang lebih baik antara berbagai moda transportasi, peningkatan kualitas layanan, dan penerapan teknologi hijau diharapkan dapat mengurangi kemacetan, meningkatkan kualitas udara, dan memberikan pengalaman transportasi yang lebih baik bagi warga Jakarta. Kunjungan Pramono Anung ke Berlin menjadi harapan baru bagi terciptanya sistem transportasi publik yang modern dan berkelanjutan di Jakarta.


