Beritakota.id, Tegal – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kardinah Kota Tegal menyelenggarakan Forum Konsultasi Publik (FKP) pada Sabtu (14/6/2025) di Ruang Wismo Pranowo. Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk perwakilan pasien, tokoh masyarakat, akademisi, mitra BPJS Kesehatan, serta organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.

FKP digelar sebagai wujud komitmen RSUD Kardinah dalam meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan kualitas pelayanan kesehatan. Dalam forum tersebut, sejumlah aspirasi masyarakat disampaikan, dengan isu  keterbatasan lahan parkir menjadi sorotan utama.

Beberapa warga, termasuk Diantoro dan Joiz, menyampaikan keluhan mengenai tata kelola parkir di lingkungan rumah sakit. Mereka meminta agar area parkir ditata lebih baik, diperluas, dan dilengkapi dengan atap untuk kenyamanan pengunjung.

Baca Juga: RSUD Soekarno Brebes Kini Miliki Ruang Rawat Inap Anak, Fasilitas Lengkap dengan 35 Tempat Tidur

“Parkir harus lebih tertata. Kami juga berharap ada perluasan lahan dan atap untuk melindungi kendaraan. Pasien kan sering datang dalam kondisi darurat, fasilitas parkir harus jadi prioritas,” ujar Joiz.

Plt Direktur RSUD Kardinah, M. Zaenal Abidin, S.KM., MM, mengakui bahwa keluhan tentang parkir kerap diterima dari pasien dan pengunjung. Ia menjelaskan bahwa pengelolaan parkir saat ini diserahkan kepada pihak ketiga berdasarkan Perjanjian Kerja Sama (PKS) sejak 2022.

“Sebenarnya, sejak 2023 sudah ada komitmen pembangunan parkir bertingkat lima lantai. Namun, hingga kini belum terealisasi. Kami akan mendorong pihak ketiga untuk memenuhi kewajibannya,” tegas Zaenal.

Selain masalah parkir, forum juga membahas kurangnya sosialisasi layanan rujuk balik bagi pasien JKN. Zaenal menyatakan akan meningkatkan edukasi melalui berbagai media, termasuk spanduk, brosur, media sosial, dan pendampingan petugas.

Kegiatan FKP ditutup dengan penandatanganan berita acara yang memuat rekomendasi dan rencana tindak lanjut. Zaenal berharap forum ini menjadi langkah awal dalam membangun layanan kesehatan yang lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan, termasuk menindaklanjuti masukan dari masyarakat,” pungkasnya.