Beritakota.id, Bogor – Rumah Zakat kembali menghadirkan program tahunan Indonesia Mendongeng yang kini memasuki edisi ke-11. Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi akbar bagi santri Taman Pendidikan Quran (TPQ), ustadz dan ustadzah, serta anak-anak Indonesia melalui beragam aktivitas edukatif dan perlombaan menarik.
Puncak acara berlangsung di Gedung Kesenian Cibinong, Bogor dan dihadiri lebih dari 100 peserta. Pada penyelenggaraan tahun ini, Indonesia Mendongeng mengambil tema “Santri TPQ dan Anak Indonesia Cinta Indonesia,” dengan misi menanamkan nilai-nilai akhlakul karimah melalui cerita dan dongeng Islami yang inspiratif.
Baca juga : Presiden Jokowi Salurkan Zakat Melalui BAZNAS RI
Acara Indonesia Mendongeng #11 juga diselenggarakan secara serentak di 64 titik di 30 kota di seluruh Indonesia. Kota-kota tersebut meliputi Aceh, Medan, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Makassar, hingga Jayapura. Kegiatan ini diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi antara santri, anak-anak, serta para pendidik dari berbagai daerah.
Ketua Rumah Zakat Bogor, Iwan, menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme masyarakat yang turut berpartisipasi.
“Indonesia Mendongeng adalah upaya kami untuk tidak hanya mendidik generasi muda, tetapi juga menanamkan semangat kepedulian terhadap sesama, khususnya untuk saudara-saudara kita di Palestina. Kami berterima kasih atas antusiasme dan dukungan masyarakat di seluruh Indonesia. Ia berharap Indonesia Mendongeng #11 dapat menjadi tonggak penting dalam membentuk generasi muda yang berkarakter mulia, memiliki empati tinggi, dan peduli terhadap isu-isu kemanusiaan”, jelasnya.
Intan Salsabila, Mojang Kota Bogor 2023 turut memberikan apresiasi program ini. Menurutnya, “Indonesia Mendongeng oleh Rumah Zakat ini adalah langkah luar biasa untuk menanamkan nilai-nilai kebaikan kepada generasi muda. Mendongeng bukan hanya menghibur, tetapi juga menjadi sarana edukasi yang mempererat hubungan emosional dan membangun karakter positif anak-anak Indonesia,” ujarnya pada Minggu (29/12/2024).
Acara semakin meriah dengan kehadiran Kang Anshori, Ketua Kampung Dongeng, sebagai pengisi utama. Dengan gaya khasnya, Kang Anshori membawakan cerita inspiratif yang menanamkan nilai kepedulian terhadap Palestina, bakti kepada orang tua, serta pentingnya menjadi generasi yang bermanfaat bagi bangsa dan negara.
Berbagai perlombaan seperti lomba mewarnai dan lomba tausiah oleh dai cilik turut memeriahkan acara. Selain itu, sesi edukasi kemanusiaan tentang Palestina menjadi salah satu fokus utama. Para peserta diajak memahami kondisi saudara-saudara kita di Palestina dan didorong untuk berkontribusi melalui aksi nyata seperti penggalangan donasi. Sebagai bentuk kepedulian, Rumah Zakat membuka kesempatan bagi masyarakat untuk berdonasi bagi anak-anak Palestina. (Herman Effendi/Lukman Hqeem)
