Sawit Indonesia Ditolak Eropa, Presiden Jokowi: Kita Gunakan Sendiri

Beritakota.id, Jakarta – Presiden Joko Widodo menjelaskan, bahwa sulit masuknya produk CPO asal Indonesia tidak menyurutkan asa bagi Indonesia mengembangkan minyak sawit mentah.

Presiden dalam sebuah acara di Jakarta pada Kamis (28/11/19) mengatakan, jika Uni Eropa melarang produk minyak sawit mentah Indonesia masuk, maka Indonesia harus berupaya dari sisi pengolahan lebih lanjut, untuk digunakan sendiri.

“CPO yang kita export dalam bentuk Crude Pal Oil, harus mulai masuk ke B30. Sekarang sudah berjalan B20. Nanti akan ke B30 lalu ke B50 lalu B100. Artinya apa, CPO ini kita gunakan sendiri. Untuk biodiesel, untuk biofuel. Kenapa kita harus tarung dengan Uni Eropa, gara-gara kita di-banned ada diskriminasi utk produk CPO kita. Kita pakai sendiri aja. Akan kelihatan nanti harga CPO 1-2 tahun. Coba Perhatikan. Sebelumnya harganya berapa, sebelum B20, kemudian nanti Januari jadi berapa, nanti B30 akan berada pada angka berapa dan kalau sudah B100 akan berada pada angka berapa. Nantinya para petani sawit kita akan menikmati harga yang baik.” Papar Presiden Jokowi.

Saat ini, pemerintah Indonesia terus berupaya mencari dukungan internasional untuk penggunaan minyak kelapa sawit sebagai Bahan Bakar Nabati atau biodiesel di kawasan negara Eropa.

Namun, kelebihan dari komoditas CPO dianggap bisa dimanfaatkan untuk berbagai program pemerintah, terutama dalam menekan angka defisit transaksi berjalan (current account deficit/CAD). Salah satunya, melalui program B20

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *