Beritakota.id, Jakarta – Sektor industri manufaktur di Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang menggembirakan, mencapai 5,68% pada kuartal II 2025. Industri makanan dan minuman (mamin) bahkan mencatatkan pertumbuhan lebih tinggi, yakni 6,15% pada periode yang sama. Merespons tren positif ini, Krista Exhibitions, penyelenggara pameran, menggelar rangkaian empat pameran akbar di akhir kuartal 2025. Acara ini diharapkan menjadi katalisator penting bagi pertumbuhan industri dan mendorong investasi lintas sektor.
Empat pameran yang saling terintegrasi tersebut adalah ALLPrint Indonesia 2025, PRO AVL Indonesia 2025, ALLPack Indonesia 2025, dan SIAL InterFOOD 2025. Diharapkan, rangkaian pameran internasional ini akan mencatatkan nilai transaksi mencapai Rp 5-6 triliun, menurut CEO Krista Exhibitions, Daud D. Salim.
“Dengan pertumbuhan positif industri makanan & minuman, kemasan, percetakan, serta kebutuhan teknologi audiovisual untuk sektor HORECA dan MICE, kami optimis pameran ini akan menjadi platform strategis untuk kolaborasi dan investasi,” ujar Daud D. Salim.
ALLPrint Indonesia 2025 (8-11 Oktober) akan menjadi pusat inovasi di industri percetakan, menampilkan teknologi terkini, termasuk digital printing dan solusi kemasan. Pameran ini akan menggandeng Indo Sign & AD, Textile Printing, Print For Pack, Inter Corrugated, dan Pro Label Asia, menargetkan 60.000 pengunjung dan menghadirkan lebih dari 500 peserta dari 20 negara.
PRO AVL Indonesia 2025 (9-11 Oktober) berfokus pada teknologi audio visual, pencahayaan, dan panggung untuk sektor HORECA (Hotel, Restoran, Kafe) dan MICE (Meeting, Incentive, Conference, Exhibition). Pameran ini juga akan menggelar kompetisi musik bergengsi, “SOUND OUT LOUD,” dengan dewan juri profesional. Dengan 60 peserta dari 10 negara, pameran ini menargetkan 15.000 pengunjung.
ALLPack Indonesia 2025 (21-24 Oktober) adalah pameran terbesar di bidang kemasan dan teknologi pengolahan. Bersamaan dengan berbagai pameran terkait seperti ALL Food Technology dan IPEX, ALLPack akan menampilkan sekitar 1.500 peserta pameran dan menargetkan 75.000 pengunjung. Pameran ini akan sangat menarik bagi industri makanan dan minuman, farmasi, kosmetik, logistik, hingga e-commerce.
Sebagai penutup rangkaian, SIAL InterFOOD 2025 (12-15 November) akan menjadi pameran makanan dan minuman internasional terbesar di Indonesia. Dengan lebih dari 1.500 exhibitor dari 30 negara, pameran ini akan menampilkan inovasi, tren, dan peluang investasi di industri mamin. SIAL InterFOOD menargetkan 90.000 pengunjung. Daftar online GRATIS sebelum 15 Oktober.
Krista Exhibitions menegaskan bahwa pendaftaran hanya melalui tautan resmi yang telah disebutkan. Pastikan untuk tidak melewatkan kesempatan emas ini untuk menjelajahi peluang bisnis, investasi, dan jejaring industri di pameran-pameran bergengsi ini.