Ciptakan Petani Millenial, Karabha Digdaya Gelar Pelatihan Pertanian Urban

Pelatihan Urban Farming oleh Karabha Digdaya pada kamis (28/11/2024) di Depok. (Ist).

Beritakota.id, Depok – Sebagai bentuk dukungan pada program pemerintah, PT Karabha Digdaya mengadakan Pelatihan Milenial & Pertanian UrbanSolusi Ketahanan Pangan Masa Depan yang berlangsung pada Kamis, (28/11/2024) di Miracle Farm, Leuwinanggung, Tapos, Depok.

Program Petani Milenial 2024 dari Kementrian Pertanian menjadi upaya meningkatkan perekonomian Indonesia. Program ini ingin mengajak generasi muda kembali ke sektor pertanian dengan memanfaatkan teknologi modern dan inovasi.

Mengutip Data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dirilis pada 2023, mencatat penurunan jumlah petani muda selama 10 tahun terakhir. Petani berusia 25–34 tahun menurun dari 11,97% menjadi 10,24%, sementara petani berusia 35–40 tahun turun dari 26,3% menjadi 22%. Tren ini menunjukkan bahwa minat generasi Z dan Milenial terhadap sektor pertanian terus menurun. Untuk mengatasi masalah tersebut, Kementan menggelar program Petani Milenial 2024

Priambodo, selaku Head of Corporate Secretary & Corporate Communication PT Karabha Digdaya, menegaskan komitmen perusahaan yang 100% sahamnya dimiliki Pemerintah Indonesia cq Kementerian Keuangan dalam mendukung pengembangan masyarakat sekitar terutama generasi muda.

“Kami memiliki tanggung jawab untuk memberdayakan generasi muda di sekitar Kecamatan Tapos. Pelatihan Milenial & Pertanian Urban berbasis teknologi adalah jawaban atas tantangan masa depan, termasuk ketahanan pangan dan ekonomi lokal,” ujar Priambodo.

Pelatihan Urban Farming oleh Karabha Digdaya pada kamis (28/11/2024) di Depok. (Ist).

Sementara itu, Lurah Leuwinanggung Titin Sumarsih, yang turut hadir dalam acara, memberikan apresiasi kepada PT Karabha Digdaya. Ia menilai pelatihan ini adalah langkah nyata untuk membangun semangat generasi muda di sektor pertanian.

“Melalui pelatihan ini, kita menunjukkan bahwa pertanian bukan lagi pekerjaan yang kotor-kotoran, tetapi peluang yang mengandalkan inovasi. Pelatihan ini menunjukkan bertani juga bisa menjadi kegiatan produktif yang menghasilkan. Mudah-mudahan semangat luar biasa ini terus menambah kolaborasi dengan PT Karabha Digdaya,” kata Titin Sumarsih.

Baca juga : Jaga Ketahanan Pangan Melalui Sistem Tanam Sayur Sederhana

Dengan metode hidroponik, sebanyak 30 peserta diajarkan teknik menanam yang lebih cepat, efisien, dan higienis. Metode ini memungkinkan hasil panen menjadi lebih berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Beberapa jenis sayuran yang dipraktikkan selama pelatihan meliputi bayam, pakcoy, dan selada.

Priambodo berharap Pelatihan Milenial & Pertanian Urban: Solusi Ketahanan Pangan Masa Depan dapat menginspirasi generasi muda untuk kembali melihat sektor pertanian sebagai peluang yang menjanjikan.

“Kami berharap program ini tidak hanya membuka peluang baru bagi generasi Milenial, tetapi juga memberikan kontribusi nyata terhadap ketahanan pangan Indonesia di masa depan,” pungkas Priambodo. (Lukman Hqeem)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *