Beritakota.id, Jakarta – Pandemi virus corona membuat sejumlah sektor usaha mengalami tekanan. Salah satunya adalah industri pariwisata seperti perhotelan.
Founder TDW Group Tung Dasem Waringin mengatakan, dirinya menerima laporan bahwa ada sekitar 40 hotel di Bali yang dijual. Bahkan hotel-hotel yang dijual ini merupakan hotel berbintang.
“Barusan saya dapat list ada 40 hotel dijual di Bali. Yang namanya Covid-19 pasti akan berlalu. Ketemu obatnya atau vaksinnya. Hotel ini makin lama makin murah. Tapi saya sudah punya hotel,” ujarnya dalam diskusi virtual, baru-baru ini
Menurut Tung Dasem, di tengah pandemi virus corona ini cara bisnis harus mulai diubah. Sebab jika tidak diubah maka hasil yang didapatkan pun akan sama.
“Waktu berubah cara cari uang berubah kalau pakai cara lama itu juga. Ada satu perusahaan yang rugi Rp700 juta. Harus cara sama karena cara sama ya hasilnya sama,” jelasnya.
Sebab menurutnya, dalam bahasa mandarin sendiri krisis memiliki arti dua yakni bahaya dan peluang. Siapa yang bisa mengartikan krisis karena covid ini sebagai peluang maka mereka lah yang akan untung.
“Krisis itu dalam bahasa mandarin bahaya dan peluang. Bahaya dan peluang bukan mata. Yang melihat sama tapi yang mengartikan sama,” ucapnya.
Sebagai salah satu contohnya adalah dalam mengelola hotel. Dirinya mengaku memanfaatkan hotel yang dimilikinya untuk menampung orang-orang yang ingin melakukan karantina mandiri.
“Hotel saya buat karantina mandiri kan lumayan 14 hari,” ucapnya.