Beritakota.id, Jakarta – Dua dari delapan korban tewas kecelakaan maut di Gerbang Tol (GT) Ciawi 2, Bogor, Jawa Barat belum teridentifikasi. Kabid Dokkes Polda Jawa Barat, Kombes dr Nariyana mengungkapkan, korban belum dapat teridentifikasi lantaran tubuhnya mengalami luka bakar.
“Masih ada dua jenazah yang belum teridentifikasi, karena kondisinya dsua korban tersebut adalah luka bakar 100 persen,” kata Nariyana dalam konferensi pers, Rabu (5/2/2025) malam.
Ia menuturkan, saat ini tim DVI Polda Jawa Barat sudah mengambil sampel DNA dari kedua jenazah korban beserta pihak keluarga. “Kita akan teruskan (DNA) ke Lab Dokkes Polri untuk identifikasi,” ucapnya. “Jadi identifikasi menggunakan DNA agar bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah,” sambungnya.
Menurut penjelasannya, proses tersebut biasanya akan membutuhkan waktu satu pekan. “Untuk proses pemeriksaan DNA korban seperti ini kurang lebih kita membutuhkan satu minggu atau tujuh hari,” tegasnya. Sebelumnya, tim DVI Polda Jawa Barat telah berhasil mengidentifikasi enam dari delapan jenazah korban kecelakaan GT Ciawi.
Baca Juga: Danone Buka Suara Soal Insiden Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi
Enam korban yang berhasil diidentifikasi terdiri dari lima laki-laki dan satu perempuan. Keenam jenazah tersebut berhasil diidentifikasi melalui sidik jari, data medis, dan properti.
Usai teridentifikasi, para korban langsung diserahkan ke pihak keluarga. “Dilanjutkan dengan penyerahan enam jenazah korban kecelakaan yang telah teridentifikasi ke pihak keluarga,” ungkap Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Jules Abraham Abast, Rabu.
Kecelakaan maut yang terjadi di Gerbang Tol Ciawi 2 terjadi pada Selasa malam (4/2) sekitar pukul 23.30 WIB. Peristiwa tersebut melibatkan satu truk pengangkut galon air mineral dengan lima kendaraan lainnya. Akibatnya kecelakaan beruntun itu, delapan orang meninggal dunia dan 11 orang mengalami luka-luka.
Dari 11 korban luka, enam di antaranya sudah diperbolehkan pulang dari rumah sakit dan lima lainnya masih menjalani perawatan di RSUD Ciawi.