Menteri Hanif Faisol Apresiasi Kontribusi Waste4Change

Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq. (Beritakota.id)

Beritakota.id, Bekasi – Waste4Change, perusahaan pengelolaan sampah yang berkomitmen pada solusi bertanggung jawab dan berkelanjutan, menerima kunjungan istimewa dari Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq, di fasilitas pemulihan material mereka di Bekasi, Selasa (14/1/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung kontribusi Waste4Change dalam upaya pengurangan sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir (TPA), sekaligus mendukung agenda nasional dalam pengelolaan sampah yang lebih ramah lingkungan.

banner 336x280

Selama kunjungan, Menteri Hanif Faisol Nurofiq mengamati proses inovatif pemilahan, pengolahan, dan pemanfaatan material sampah yang dilakukan Waste4Change. Menteri juga menyaksikan bagaimana material yang dipulihkan dapat diolah kembali menjadi produk bernilai tambah, selaras dengan prinsip ekonomi sirkular yang bertujuan menciptakan lingkungan yang lebih berkelanjutan.

“Saya sangat mengapresiasi langkah-langkah konkret yang dilakukan Waste4Change dalam mengurangi volume sampah yang berakhir di TPA. Proses pemulihan material ini tidak hanya membantu mengurangi beban lingkungan, tetapi juga membuka peluang ekonomi melalui penciptaan nilai tambah dari material yang sebelumnya dianggap limbah,” ujar Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq.

Pencapain Signifikan Waste4Change

Sebagai salah satu perusahaan terdepan di bidang pengelolaan sampah, Waste4Change telah mencatat berbagai pencapaian signifikan. Hingga tahun 2023, perusahaan ini berhasil mengelola lebih dari 12.000 ton sampah per tahun. Alhasil mampu mengurangi emisi karbon hingga sebanyak lebih dari 6.389 ton CO2 per tahun secara tidak langsung.

Komitmen perusahaan untuk terus memberikan solusi pengelolaan sampah yang inovatif, bertanggung jawab, dan berkelanjutan telah memberikan dampak positif bagi lingkungan sekaligus masyarakat. Program Waste4Change ini juga menjangkau lebih dari 18.000 rumah tangga dan bekerja sama dengan lebih dari 460 klien secara B2B. Sekurangnya, lebih dari 550.000 individu mendapatkan manfaat dari program ini.

CEO Waste4Change, Mohamad Bijaksana Junerosano, menyampaikan apresiasinya atas kunjungan dan dukungan Menteri Hanif Faisol Nurofiq beserta jajarannya dalam mewujudkan misi Indonesia bersih dan bebas sampah. Ia juga menyoroti pentingnya penegakan hukum terkait pengelolaan sampah untuk menciptakan ekosistem industri yang lebih kondusif.

Baca juga : Perempuan Pelopor Perubahan Melalui Pilah dan Olah Sampah 

“Penegakan hukum merupakan langkah strategis yang dapat mendorong keseriusan berbagai pihak, meningkatkan alokasi anggaran, dan menciptakan iklim usaha yang lebih mendukung pengelolaan sampah secara profesional,” ujar Mohamad Bijaksana Junerosano.

Kunjungan ini diharapkan menjadi langkah awal kolaborasi yang lebih erat antara pemerintah dan sektor swasta dalam pengelolaan sampah. Dengan dukungan regulasi yang kuat, komitmen perusahaan seperti Waste4Change, serta partisipasi aktif masyarakat, visi Indonesia bebas sampah semakin dekat untuk terwujud. Waste4Change akan terus berinovasi dalam memberikan solusi pengelolaan sampah yang berkelanjutan, sekaligus mendukung misi nasional untuk menciptakan lingkungan yang bersih, hijau, dan sehat. (Herman Effendi/Lukman Hqeem)

banner 728x90
Exit mobile version