Beritakota.id, Labuan Bajo – Dwi Marhen Yono, S.STP, M.Si., Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara, Kementrian Pariwisata, putra daerah Banyuwangi, Jawa Timur kembali mendapat amanah baru menjadi Plt Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) sejak awal Juli 2025. Secara singkat, Ia menegaskan kesiapan badan ini untuk mengembangkan pariwisata Labuan Bajo Flores.
BPOLBF sendiri adalah satuan kerja di bawah Kementerian Pariwisata, yang bertugas melaksanakan percepatan pembangunan pariwisata terintegrasi di kawasan pariwisata Labuan Bajo Flores. Kawasan ini meliputi 11 kabupaten koordinatif yang meliputi Kabupaten Manggarai Barat, Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, Sikka, Flores Timur, Lembata, Alor, dan Bima. Termasuk kawasan otoritatif seluas 400 hektar di Hutan Bowosie, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
“Kami akan menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya, untuk menumbuh kembangkan sektor pariwisata Labuan Bajo Flores,” katanya, Selasa (15/7/2025).
Marhen menjadi Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementrian Pariwisata sejak November 2022. Beragam ide, gagasan dan inovasi telah dia curahkan dan terbukti mampu mengibarkan sektor pariwisata Nusantara hingga ke kancah dunia.
Baca juga : Pengelolaan Data Dorong Pariwisata Labuan Bajo Berkelanjutan
Soal mengatur strategi pengembangan parwisata, dia memang sudah kenyang pengalaman. Marhen pernah menduduki posisi Kepala Bidang Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi. Selepas menempuh pendidikan di Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) (sekarang Institut Pemerintahan Dalam Negeri) 2000 ia dipercaya mengisi jabatan Kepala Bidang Kesra dan Pemerintahan Bappeda Banyuwangi, Marhen tampil sebagai pelopor Wisata Pedesaan. Sebuah program inovasi yang mampu mendorong tumbuh kembang sektor wisata pedesaan dengan menonjolkan kearifan lokal masing-masing. Program ini selanjutnya diadopsi menjadi program Desa Wisata.
Kiprahnya semakin bersinar saat didapuk menjadi Kepala Disparbud Kota Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar). Kepercayaan sekaligus tantangan baru membuat kinerja Dwi Marhen semakin totalitas. Tenaga, pikiran serta kemampuan leadership dia curahkan. Hasilnya, tahun 2021 menjadi tahun keemasan sektor pariwisata Kota Pariaman. Inovasi melalui pembentukan Super Team Disparbud serta Lomba Video Kreatif, sukses menumbuhkan kemandirian promosi seluruh elemen pariwisata. Dan keindahan alam nan perawan kota berjuluk The Sunset City of Indonesia menggema seantero nusantara.
Kini ia diberi tambahan tanggung jawab baru menjadi Plt Direktur Utama BPOLBF. Harapannya, badan ini bisa mengembangkan pariwisata di Labuan Bajo Flores ke tingkat yang lebih baik dan berkelanjutan. Selamat dan semoga senantiasa sukses ya Mas Marhen. (Lukman Hqeem)
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan