Beritakota.id, Jakarta- Staf Khusus (Stafsus) Presiden Bidang Sosial Angkie Yudistia meyakinkan bahwa perempuan Indonesia dapat berperan aktif dalam berbagai sektor baik itu di pemerintah maupun swasta.
“Masing-masing perempuan itu punya cerita, masing-masing perempuan itu berdaya dan perempuan bisa berperan aktif dalam berbagai sektor baik pemerintah maupun swasta baik itu politik dan hiburan,” kata Angkie Yudistia dalam acara She Speaks di Jakarta, Rabu (5/6/2024).
Menurutnya perempuan Indonesia terutama yang menyandang disabilitas memiliki tantangan ganda dalam berbagai aspek kehidupan.
Baca juga: Angkie: Penyandang Disabilitas Jawa Barat Bisa Usaha dan Berkontribusi bagi Masyarakat
“Kalau perempuan disabilitas dobel-dobel susahnya. Misalnya saya harus pakai alat bantu (dengar), kebayang kalau alat bantunya rusak. Nangis karena enggak bisa denger sama nangis karena alatnya mahal,” tuturnya.
Dalam hal ini, Angkie mengatakan bahwa acara She Speaks ini untuk merangkul kaum perempuan di manapun berada.
Dia berharap acara ini memberi dampak positif bagi semua peserta yang mengikuti dari awal hingga akhir sesi nanti.
Baca juga: Komisi IV DPR Soroti Turunnya Produksi Padi dan Beras Nasional
“Banyak narasumber luar biasa yang akan berbagi dan tentu terbuka untuk diskusi bersama,” jelasnya.
Dalam hal ini, Angkie menegaskan bahwa negara masih sangat membutuhkan sosok perempuan untuk mewujudkan Indonesia emas 2045.
“Kita berusaha membangun ekosistem yang yang inklusi. Acara ini, kami merangkul kepada perempuan-perempuan bahwa kita tidak sendirian. Negara masih membutuhkan sosok perempuan untuk bisa mewujudkan Indonesia emas 2045,” pungkasnya.
