Usung Artificial Intelligence, Stand IMOS di Pameran Hospital Expo 2022 Dipadati Pengunjung

Beritakota.id, Jakarta – Inteligence Micro Organism Sterilization atau yang disingkat IMOS hadir di Hospital Expo 2022 di JCC Senayan Jakarta. IMOS brand lokal yang menyediakan produk sterilisasi udara pelawan Covid-19 yang sangat penting disaat pandemi saat ini.

IMOS adalah Alat Sterilisasi Udara yg dilengkapi dg Artificial Intelligence & Laser utk Membunuh berbagai macam Virus. Alat ini sudah teruji di Laboratorium Unair dan sudah diuji di Ruangan isolasi Covid 19 Rumah Sakit Husada Utama Surabaya.

banner 336x280

Dirut PT Sarana Medika Sentosa, produsen IMOS, Kasno mengatakan, di antara para pengunjung ada yang mengajukan pertanyaan terkait produk IMOS yang dipasarkan saat ini, seperti mengapa alat ini mahal, sedangkan alat serupa jauh lebih murah. Maka pihaknya menjawab, karena alat ini berbeda jauh dari sisi teknologinya. Alat dipasaran secara umum hanya menggunakan 1/3 teknologi yang IMOS pakai.

“Selain itu, alat ini telah disematkan sistem robotic dan artificial intelligence, untuk menunjang operasi yang lebih efektif dan pintar. Teknologi yang digunakan IMOS tidak terdapat pada alat manapun saat ini yang ada di pasaran,” beber Kasno dalam keterangannya, Rabu (26)1/2022).

Kasno mengungkapkan, di antara pengunjung juga ada yang mengklaim efektivitas 99.99% adalah terhadap daya saring hepa filter. Pihaknya pun menjelaskan, selain menggunakan hepa filter seperti yang produk lain pakai, IMOS masih menggunakan 2 teknologi tambahan lainnya. Oleh karenanya efektivitas IMOS 95.71% adalah hasil uji terhadap sterilisasi ruangan.

“Jadi kami memberikan pemastian terhadap sterilisasi ruangan.Sedangkan alat serupa yang kami pahami belum menyebutkan hasil uji terhadap ruangan,” paparnya.

Adapun perbedaan yang paling mendasar dari IMOS dan Air Purifier yang beredar yakni, Air Purifier menyedot udara kotor, lalu disaring dan menyemburkan udara bersih. Sementara IMOS, menyedot udara kotor, menyaring, melakukan pembakaran dengan Tehnology laser chamber, lalu mengolah udara keluaran menjadi udara yang mensterilkan hingga ke setiap celah rongga ruangan yang ada.

“Jadi output dari IMOS adalah udara yang mensterilkan, bukan sekedar udara bersih yang tidak membuat ruangan steril,” jelasnya.

IMOS bisa mensterilkan udara, sambung Kasno, karena udara yang dikeluarkan oleh IMOS adalah udara yang bersih dan atau yang bermuatan arus statik yang aman untuk manusia, dengan intensitas yang biasa digunakan oleh rumah sakit untuk membuat tekanan negatif pada ruang ICU/ ruang Isolasi.

“IMOS bekerja secara cerdas, dengan menyesuaiakn tingkat emisi sesuai kebutuhan. Jika IMOS mendeteksi tidak ada manusia, maka emisi akan di boost untuk percepatan proses sterilisasi,” bebernya.

Kasno mengungkapkan, ada beberapa pilihan mode, yang membuat IMOS mampu melakukan perhitungan sendiri estimasi waktu yang dibutuhkannya untuk mensterilkan ruangan yang dipilih. Saat ini IMOS juga sudah dipasang di beberapa rumah sakit di Jawa TImur. Hasilnya, dengan adanya IMOS di ruangan ICU penderita Covid-19, proses penyembuhan dirasakan jauh lebih baik dari sebelum dipasang IMOS pada ruangan tersebut.

“Untuk memastikan ruangan sudah steril, kami meminta laboratorium yang memiliki kompetensi dan hak untuk menguji serta menyampaikan hasilnya. Kami lakukan pengujian di Bio Safety Level-3 Laboratorium Universitas Airlangga dan telah mendapat rekomendasi dari pihak Universitas Airlangga,” jelasnya.

“Kami juga mempersilakan pelanggan untuk melakukan pengujian SWAB ruangan secara mandiri, untuk melihat efektivitas IMOS, dengan membandingkannya antara sebelum dan sesudah penggunaan IMOS. Namun demikian, pengujian tersebut bukan merupakan bagian dari penjualan alat ini,” tandasnya.

banner 728x90
Exit mobile version