Beritakota.id, Jakarta – Sebanyak 5 perusahaan menjajaki kerja sama untuk mengembangkan produksi tambang batubara di Indonesia, perusahaan tersebut antara lain LOVOL HEAVY INDUSTRIES Co. Ltd. dengan Distributor Resminya di Indonesia PT. Sahabat Karya Maju bersama PT. Sahabat Karya Mining telah mengumumkan kerjasamanya dengan Xiamen C&D Energy Co. Ltd. dan mitra sumber batubaranya PT. MARRIS. Kerjasama ini diharapkan dapat mendukung sektor bisnis pertambangan batubara dan mineral di Indonesia.
Menurut dr Martin Tuwaidan, Direktur Utama Sahabat Karya Maju (SKM), penandatanganan nota kesepahaman ini merupakan kolaborasi yang sangat baik & strategis. Karena hal ini memungkinkan untuk bisa menggarap beberapa tambang yang membutuhkan dukungan finansial dan teknis seperti alat-alat berat. Kolaborasi juga akan mampu menunjang operasionalisasi pertambangan secara bersama-sama. Sehingga produktifitas juga meningkat dan penambang juga tidak perlu khawatir.
‘Saat ini kami sedang menggarap pertambangan di Kalimantan dan Sumatera. Dan LOVOL HEAVY INDUSTRIES mampu menggaransi alat-alat berat karena semua komponen mereka produksi sendiri. LOVOL HEAVY INDUSTRIES bisa memproduksi sendiri mesin, pompa, termasuk komponen-komponen utama. Untuk itu proses supply chainnya menjadi lebih cepat. Target penjualan tahun ini adalah 250 alat berat,’ katanya menambahkan.
Baca juga: Efek Domino Larangan Ekspor Batubara dalam Membangkitkan Sektor Angkutan Laut Domestik
LOVOL adalah produsen alat berat yang berbasis di negara bagian Qingdao, Tiongkok, bagian dari WEICHAI HOLDING GROUP yang menempati peringkat ke-86 dalam 500 perusahaan teratas Tiongkok, peringkat ke-31 dalam 500 perusahaan manufaktur teratas Tiongkok. Sementara XIAMEN C&D ENERGY, anggota inti dari Xiamen C&D Corp., Ltd., yang termasuk dalam Fortune Global 500, yang telah bergerak dalam perdagangan mineral batubara dengan volume tahunan lebih dari 30.000.000 metrik ton setiap tahunnya. Keduanya adalah badan usaha milik negara Republik Rakyat Tiongkok.
Xiamen C&D Energy yang salah satu bisnis nya adalah memastikan keberlangsungan pasokan energi untuk banyak Perusahaan dan pembangkit listrik di China dan negara-negara lainnya, di mana volume perdagangannya telah mencapai 28,000,000 MT pada tahun 2023, dan Xiamen C&D Energy mempunyai projeksi untuk terus meningkatkan volume perdagangan tersebut mencapai lebih dari 50,000,000 ton per-tahun dalam jangka waktu 5 tahun ke depan.
Untuk meningkatkan pasokan batu bara tersebut, maka Xiamen C&D Energi bersama dengan PT. MARRIS, yang merupakan perusahaan pertambangan mineral dan batu bara yang telah menjadi mitra kerja Xiamen C&D Energy selama lebih dari satu dekade, berinisiatif untuk memberikan dukungan kepada tambang batubara yang mempunyai potensi yang besar namun belum terkelola secara penuh dan produksinya masih dapat ditingkatkan lebih tinggi lagi apabila mendapatkan dukungan finansial dan peralatan – peralatan yang sesuai dan dapat diandalkan.
Xiamen C&D Energy dan PT Marris dengan kolaborasi ini akan mendapatkan dukungan dari PT Sahabat Karya Maju yang merupakan Distributor resmi dari Lovol Heavy Industry Co Ltd untuk alat berat yang berkualitas, reliable, dan tinggi hasil produksi nya. Lovol Heavy Industry Co Ltd adalah Top 40 Global Heavy Construction Machineries dengan product range yang cukup luas dan dapat digunakan hampir untuk semua jenis tambang Batubara. Dengan tersedianya alat berat yang cukup dan produktif, maka kenaikan produksi batu bara dapat tergaransi.
PT Sahabat Kencana Mining merupakan kontraktor tambang yang sudah mempunyai pengalaman di beberapa lokasi dan memiliki kemampuan untuk menggunakan alat berat Lovol dengan baik. Kolaborasi antara ke 5 perusahaan dengan kemampuan finansial, hukum dan perijinan, pengalaman dalam pengelolaan tambang batu bara, alat berat yang mumpuni, dan didukung oleh Principal yang menjamin tersedia nya alat dan purna jual yang baik, diyakini akan memberikan hasil berupan peningkatan produksi batu bara dari tambang-tambang yang terseleksi berdasarkan analisis dan kajian yang mendalam dan profesional.