Beritakota.id, Jakarta – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) resmi membuka Program Pemagangan Nasional yang menawarkan kesempatan emas untuk mendapatkan pengalaman kerja berharga. Sebanyak 500 perusahaan swasta telah mendaftar untuk berpartisipasi, membuka pintu bagi lebih dari 10.000 lulusan baru dari jenjang D-1 hingga S-1.
Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Afriansyah Noor mengungkapkan, program ini merupakan inisiatif langsung dari Presiden RI untuk membantu penyerapan lulusan baru yang lulus maksimal satu tahun. “Kami fokus pada perusahaan swasta murni dalam program ini,” jelas Afriansyah.
Insentif Menarik: Gaji 6 Bulan Setara UMK
Salah satu daya tarik utama dari program ini adalah insentif gaji yang ditawarkan. Pemerintah akan memberikan insentif selama enam bulan masa magang, dengan besaran setara Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK). “Peserta akan menerima sekitar Rp 3,3 juta per bulan,” tambah Afriansyah. Hal ini tentu menjadi angin segar bagi para lulusan baru yang ingin memulai karir mereka tanpa terbebani masalah finansial.
Proses Mudah Melalui SIAPKerja
Proses pendaftaran dan penjodohan antara peserta dan perusahaan akan difasilitasi melalui portal daring dan aplikasi SIAPKerja milik Kemnaker. Peserta dapat mendaftar secara online, dan perusahaan dapat melihat profil peserta sesuai kebutuhan mereka. Sistem kemudian akan mempertemukan kedua belah pihak.
Kemnaker juga akan berupaya menempatkan peserta magang sesuai daerah asal mereka untuk meminimalisir biaya tambahan. Namun, penempatan lintas daerah tetap dimungkinkan berdasarkan kebutuhan perusahaan.
Harapan Besar: Peluang Kerja Setelah Magang
Meskipun partisipasi perusahaan bersifat sukarela dan tidak ada kewajiban untuk merekrut peserta setelah program berakhir, Afriansyah berharap perusahaan akan tertarik untuk mempekerjakan peserta magang yang telah menunjukkan peningkatan keterampilan. “Saya yakin perusahaan akan tertarik karena mereka sudah punya pengalaman dan kemampuan,” ujarnya.
Kuota Ditargetkan Meningkat di Tahun Berikutnya
Program Pemagangan Nasional ini merupakan bagian dari paket kebijakan ekonomi pemerintah yang diluncurkan melalui portal SIAPKerja. Untuk tahun 2025, kuota peserta ditargetkan mencapai 20.000 orang. “Jika berjalan baik, kuota akan ditingkatkan secara signifikan. Tahun 2026, kami targetkan bisa mencapai 80.000 peserta,” pungkas Afriansyah.
Jangan lewatkan kesempatan emas ini! Segera daftarkan diri Anda melalui portal SIAPKerja dan raih pengalaman kerja yang berharga!
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan