Beritakota.id, Jakarta – Seiring berjalannya waktu, semakin banyak orang yang menyadari pentingnya mempunyai asuransi kesehatan. Asuransi kesehatan adalah salah satu produk asuransi yang penting untuk dimiliki semua orang karena memberi manfaat proteksi terhadap risiko finansial ketika harus menjalani pengobatan di rumah sakit.
Dalam kata lain, saat nasabah terserang penyakit, biaya pengobatan dan perawatannya di rumah sakit akan ditanggung oleh perusahaan asuransi. Jadi, kondisi finansial nasabah asuransi akan terlindungi terhadap risiko harus membayar biaya rumah sakit yang begitu besar.
Hanya saja, masih ada banyak orang yang bingung bagaimana cara tepat menentukan pilihan produk asuransi kesehatan terbaik dan paling sesuai dengan kebutuhan. Akhirnya, produk asuransi yang dipilihnya tak memberi manfaat perlindungan yang optimal dan terlalu besar membebani kondisi keuangan.
Nah, agar tak salah memilih layanan asuransi kesehatan, simak 4 hal penting yang tak boleh diabaikan berikut ini.
1. Ketahui Jenis Rawat Inap dan Rawat Jalan yang Diberikan
Secara umum, manfaat perlindungan utama yang diberikan oleh asuransi kesehatan mencakup biaya rawat inap dan rawat jalan. Untuk biaya rawat inap adalah perawatan di rumah sakit yang mengharuskan pihak tertanggung untuk di opname hingga sembuh atau kondisinya membaik. Biaya rawat inap ini biasanya terbilang tinggi sehingga pastikan dana pertanggungan yang diberikan oleh asuransi kesehatan mampu menjangkaunya.
Sementara untuk biaya rawat jalan, ketahui jenis layanan seperti apa yang dibutuhkan. Misalnya, apakah nasabah ingin langsung mendapatkan perawatan dari dokter spesialis langsung, ataukah melalui dokter umum terlebih dulu. Jika mengutamakan kecepatan tindakan dan kenyamanan, mendapatkan proteksi rawat jalan yang langsung pada dokter spesialis menjadi pilihan yang lebih efektif.
Tentunya, semakin lengkap dan berkualitas manfaat perlindungan yang diberikan oleh asuransi kesehatan, biaya preminya juga secara umum menjadi semakin mahal. Selain itu, cek juga plafon atau limit uang pertanggungan yang diberikan, dan ketentuan terkait pengecualian penyakit yang ditanggung.
Agar tak menyesal belakangan, cek apakah uang pertanggungan asuransi kesehatan tersebut mampu menjangkau rerata biaya pengobatan di rumah sakit saat ini. Dengan begitu, risiko harus menambal biaya pengobatan sendiri karena plafon uang pertanggungan terlalu kecil tidak sampai terjadi.
2. Perhatikan Jangkauan Rumah Sakit Mitra Asuransi Kesehatan
Hal kedua yang tak kalah pentingnya untuk diperhatikan saat memilih asuransi kesehatan adalah mengetahui jangkauan rumah sakit mitranya. Perlu dipahami jika kebanyakan perusahaan asuransi hanya membolehkan nasabahnya untuk menjalani pengobatan di rumah sakit mitra agar bisa mengajukan klaim manfaatnya. Kecuali dalam kondisi darurat, jika nasabah melakukan pengobatan di rumah sakit yang bukan mitra perusahaan asuransi, kemungkinan besar pengajuan klaim manfaatnya akan ditolak.
Mengetahui hal tersebut, kamu wajib memperhatikan jangkauan rumah sakit mitra penyedia asuransi yang akan digunakannya. Tidak hanya memastikan lokasinya berdekatan dengan rumah atau tempat kerja, tapi cek pula kualitas pelayanan dan fasilitas yang tersedia pada rumah sakit rekanan asuransi.
Pastikan memilih perusahaan asuransi terbaik dengan jangkauan mitra rumah sakit seluas mungkin agar kamu bisa semakin optimal dalam memanfaat perlindungan yang diberikan. Walaupun begitu, sebagai gantinya, biaya premi yang dibebankan biasanya akan menjadi lebih mahal.
3. Pastikan Alur Klaim Pertanggungan Tidak Menyulitkan Nasabah
Tips lainnya dalam memilih asuransi kesehatan adalah memahami alur klaim perlindungannya. Pastikan jika seluruh proses pengajuan klaim tersebut praktis dan tidak menyulitkan nasabah.
Sebagai contoh, usahakan untuk memilih produk asuransi yang menawarkan sistem klaim cashless agar tak perlu menalangi dulu biaya pengobatan di rumah sakit. Selain itu, pastikan juga kamu mengetahui alur klaim proteksi rawat jalan maupun rawat inap sesuai ketentuan pada polis asuransi, seperti perlu melalui dokter umum lebih dulu atau boleh langsung ke dokter spesialis. Tentunya, agar bisa mendapatkan manfaatnya secara optimal, pilih alur klaim pertanggungan asuransi yang sesuai kebutuhan saja.
4. Sesuaikan Manfaat Perlindungan Asuransi dengan Budget
Tips yang terakhir dan terpenting ketika memilih asuransi kesehatan adalah menyesuaikan manfaat perlindungannya dengan budget. Jangan sampai biaya premi yang ditanggung dari layanan tersebut terlalu berat membebani keuangan.
Idealnya, besaran biaya premi asuransi yang boleh ditanggung oleh keuangan adalah 5 sampai 10 persen gaji bulanan. Jadi, dengan gaji semisal 10 juta, artinya budget untuk kebutuhan ini adalah sekitar 500 ribu sampai 1 juta. Dengan acuan budget yang jelas, kamu mampu lebih selektif dalam memilih layanan asuransi yang terbaik dan sesuai kebutuhan.
Tak Lagi Bingung Cara Memilih Layanan Asuransi Kesehatan dengan Perlindungan Maksimal
Itulah 4 hal yang tak boleh diabaikan agar mampu mendapatkan asuransi kesehatan dengan manfaat perlindungan optimal. Intinya, jangan terburu-buru saat mempertimbangkan banyak hal sebelum memilih sebuah layanan. Selain itu, bandingkan produk asuransi kesehatan dari perusahaan berbeda dan timbang manakah yang paling pas untuk dipilih sesuai kebutuhan dan kemampuan bayar.