Beritakota.id, Jakarta – Pasar properti tahun 2024 kembali bergeliat, hal ini ditandai dengan beberapa pengembang properti terus membangun huniannya. Terlebih pemerintah kembali melanjutkan program Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP), momentum tersebut juga diambil oleh PT Delta Mega Persada, anak perusahaan dari PT Alam Sutera Realty Tbk dengan meluncurkan cluster Agra.
Agra mengusung nilai-nilai arsitektur tropis Indonesia. Cluster pertama dalam supercluster Cemara, dikembangkan di atas lahan seluas 9,1 hektar akan dibangun 432 unit dengan nilai pengembangan mencapai Rp 765 miliar.
‘’Kami mempersembahkan cluster Agra yang memiliki berbagai fitur tropis yang kental sebagai jawaban dari tingginya permintaan generasi millenials atas konsep hunian tropis yang nyaman dan elegan. Ini adalah bentuk komitmen kami untuk mendengarkan permintaan pasar properti dan selalu berinovasi menghadirkan hunian sesuai dengan tren masa kini,’’kata Henny Meyliana, Marketing & Sales Director Suvarna Sutera.
Baca juga: PPN DTP Berlanjut, Purinusa Group Groundbreaking Dua Cluster Sekaligus
Ia menjelaskan, Cluster Agra berlokasi strategis yakni hanya selangkah dari area komersial ruko evergreen, kawasan pasar 8 Suvarna Sutera, Ruko Terrace 8, halte shuttle bus dan sekolah Laurensia. Cluster Agra hadir dengan tiga tipe unit standard an tiga unit sudut yang masing-masing sudah tersedia carport mobil berserta kanopinya dan WFH Corner.
‘’Guna memenuhi kebutuhan millenials bahkan generasi Z akan properti, klaster Agra kami hadirkan dengan harga perdana Rp 1,3 milyar atau cicilan DP hanya Rp 6,3 jutaan per bulan,’’sebutnya
Suvarna Sutera juga memberikan pilihan cara bayar, seperti tunai keras, tunai bertahap DP 30 %, tunai bertahap tanpa DP, KPR dengan DP mulai dari 5% yang didukung oleh 19 pilihan bank ternama di Indonesia. Selama periode peluncuran perdana hingga 30 April 2024, calon pembeli akan mendapatkan 2 hingga 4 unit AC 1 PK, gratis iuran pemeliharaan lingkungan 1 tahun serta voucher belanja. ‘’Untuk groundbreaking kami lakukan 8 bulan lagi, dan handover dilakukan Oktober 2025,’’tutupnya.
Respon (1)