Beritakota.id, Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan kasus Covid-19 selama sepekan mengalami pelonjakan 50%. Oleh karena itu, ia menyerukan ibu kota membutuhkan perhatian ekstra.
“Ibu kota saat ini memerlukan perhatian ekstra. Bila makin tak terkendali, kita akan masuk fase genting, dan jika sampai terjadi maka kita harus ambil langkah drastis seperti bulan September tahun lalu dan Februari lalu. Kita tentu tidak mau itu berulang,” ujar Anies di Jakarta, Minggu 13 Juni 2021 malam.
Anies pun menegaskan untuk mencegah agar tidak berulang pemerintah tidak bisa bekerja sendirian. Maka itu, ia mengajak semua harus kerja sama, warga, pemerintah, penegak hukum.
“Masyarakat jalankan 3M, pemerintah jalankan 3T dan vaksinasi,” tegasnya.
Kemudian, Anies mengimbau agar seluruh masyarakat mentaati protokol kesehatan (Prokes). Pemprov DKI dan aparat penegak hukum terus berupaya mendisiplinkan dan serta lakukan penindakan, penegakan aturan Prokes PPKM di seluruh wilayah DKI Jakarta.
“Mari jalankan ini sebaik-baiknya, jalankan sepenuh hati. Perjuangan lawan Covid-19 adalah pertempuran panjang. Kita tidak boleh lelah, karena virusnya tidak pernah lelah,” kata Anies.
Seperti diketahui, angka positivity rate di Jakarta pun terjadi peningkatan. Pekan lalu tercatat 9%, sedangkan pada 13 Juni 2021 tercatat 17% atau 2.700 kasus baru.