Beritakota.id, Jakarta – Aktivis Pro-Palestina, Aresdi Mahdi, membantah telah mengeluarkan rilis ajakan untuk memboikot merek-merek Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) tertentu yang dimuat di beberapa media daring nasional.
Dalam keterangan jumpa pers kepada awak media, Kamis (27/6/2024) di Rumah Makan Sambal Bakar Berkah di bilangan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Aresdi menegaskan bahwa dirinya tidak pernah diwawancarai atau dimintai konfirmasi oleh media secara resmi terkait entitas bisnis AMDK yang terafiliasi dengan investor Israel.
Dalam pemberitaan yang beredar luas, disebutkan bahwa beberapa merek yang investornya terafiliasi Israel adalah Le Minerale, Ades, Pure Life Nestle, Pristine, dan Crystaline. Namun, Aresdi mengaku tidak tahu-menahu siapa pihak yang mengeluarkan rilis tersebut.
Baca Juga: AMDK Aman Dikonsumsi Melalui Pengujian SNI, Ini Deretan Syarat Dari Pemerintah
“Sangat mungkin rilis yang beredar dimanfaatkan oleh pihak tertentu dalam rangka persaingan usaha antar merek AMDK,” ujar Aresdi.
Pria yang pernah bergelut di bidang bisnis kuliner itu mengaku dirinya tidak bisa memaksa masyarakat untuk memilih merek-merek tertentu karena kesadaran boikot adalah panggilan hati masing-masing.
Melalui kontennya di media sosial, Aresdi berupaya mengedukasi masyarakat untuk lebih bijak dalam memilih produk-produk yang terindikasi terafiliasi dengan Israel secara kepemilikan saham.
“Saya juga mengajak perusahaan dalam negeri yang saham kepemilikannya terdapat investor yang berafiliasi dengan Israel untuk melakukan upaya buyback, sekaligus mengajak brand lokal untuk mempersiapkan diri guna menjadi substitusi brand-brand terafiliasi,” pungkasnya.