Beritakota.id, Jakarta – Badan Pangan Nasional (NFA) bersama stakeholder terkait menggelar Apel Siaga Pengamanan Pasokan dan Harga Pangan secara nasional pada Senin (01/3/2024) di Kompleks Gudang Bulog Kelapa Gading, Jakarta.
Dalam apel tersebut, Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Arief Prasetyo Adi, menyatakan bahwa kehadiran semua stakeholder adalah bentuk sinergitas untuk mengamankan pasokan dan harga pangan menjelang Hari Raya Idulfitri. Presiden Jokowi juga mengarahkan agar momentum tersebut dijaga dengan baik. Selain itu, dilakukan Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak di 294 titik di seluruh Indonesia untuk memastikan ketersediaan pangan terjangkau bagi masyarakat. Hingga 27 Maret 2024, GPM telah dilaksanakan lebih dari 2.898 kali di seluruh wilayah.
Pemerintah, melalui Badan Pangan Nasional, telah menugaskan Perum BULOG untuk menyalurkan Beras SPHP dengan harga maksimal sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET), sebagai upaya menjaga stabilitas harga beras. Target penyaluran Beras SPHP Tahun 2024 adalah sekitar 1,2 juta ton di seluruh Indonesia.
Sementara itu, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengungkapkan upaya peningkatan produksi pangan melalui berbagai strategi, termasuk optimasi lahan tadah hujan dan peningkatan alokasi pupuk subsidi.
Hal ini diharapkan dapat menjaga pasokan pangan dan stabilitas harga. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan juga menekankan pentingnya waspada mendekati Hari Raya Idulfitri untuk menjaga kenaikan harga pangan.
Dalam apel tersebut, juga dilakukan pelepasan kendaraan bahan pangan sebanyak 21 armada dari berbagai instansi untuk melaksanakan GPM di wilayah DKI Jakarta.
Baca juga:Badan Pangan Nasional Gelar Rakornas Gerakan Pangan Murah Ramadan
NFA juga mendorong upaya penganekaragaman konsumsi dan keamanan pangan serta penurunan kerawanan pangan dan gizi dengan menempatkan 3 mobil layanan keamanan pangan, B2SA, dan stop boros pangan.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pejabat pemerintah dan stakeholder terkait. Semua upaya ini merupakan bagian dari kerja bersama untuk menjaga ketersediaan dan stabilitas pangan menjelang Hari Raya Idulfitri.