BPS: Biaya Hidup di Jakarta Tertinggi Capai Rp 14,9 Juta Sebulan Per Keluarga

Demo masa buruh
Demo masa buruh

Beritakota.id, Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) merilis Survei Biaya Hidup (SBH) 2022, yang menunjukkan DKI Jakarta memimpin sebagai kota dengan biaya hidup tertinggi, dengan nilai konsumsi per bulan satu keluarga mencapai Rp 14,9 juta.

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, menyampaikan informasi ini dalam acara “Sosialisasi Hasil Survei Biaya Hidup (SBH) 2022” di kantor BPS, Jakarta.

“Nilai rata-rata konsumsi per bulan di Jakarta mengalami peningkatan dari Rp 13,45 juta pada 2018,” kata Pudji.

Kota Bekasi menempati posisi kedua dengan biaya hidup sebesar Rp 14,33 juta, naik dari Rp 13,67 juta pada 2018. Surabaya berada di urutan ketiga dengan biaya hidup sebesar Rp 13,35 juta, meningkat dari Rp 11,96 juta pada 2018.  Depok berada di posisi keempat dengan nilai konsumsi rata-rata per bulan sebesar Rp 12,35 juta, meningkat dari Rp 11,04 juta pada 2018.

Sementara itu, Makassar menempati posisi kelima dengan nilai konsumsi rata-rata per bulan sebesar Rp 11,05 juta, naik dari Rp 9,9 juta pada 2018. Dalam empat tahun terakhir, biaya hidup di kota-kota tersebut terus meningkat, dipengaruhi perubahan pola konsumsi dan bobot nilai konsumsi beberapa komoditas.

Baca juga: BPS: Jumlah Pengangguran di RI Tembus 8,42 Juta Orang

Berdasarkan data BPS, perhitungan tersebut melibatkan akumulasi sejumlah biaya hidup dan belanja komoditas, termasuk tarif listrik, bensin, minyak goreng, bahan makanan, harga sewa rumah, susu, dan lainnya yang berlaku di Jakarta.

Menurut SBH 2022, empat komoditas barang/jasa dengan bobot nilai konsumsi terbesar di DKI Jakarta adalah tarif listrik (6,58%), kontrak rumah (5,56%), bensin (4,86%), dan sewa rumah (4,34%). Pada SBH 2018, komoditas dengan bobot nilai konsumsi terbesar adalah kontrak rumah (6,27%), sewa rumah (5,37%), tarif listrik (3,98%), dan bensin (3,32%). Proses penyusunan SBH dilakukan setiap lima tahun sekali.

Perlu dicatat bahwa survei biaya hidup merupakan metode untuk mengumpulkan data pengeluaran konsumsi rumah tangga di daerah perkotaan dan pedesaan, digunakan untuk menyusun pola konsumsi masyarakat guna perhitungan indeks harga konsumen (IHK

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *