Beritakota.id, Jakarta – Melanjutkan kampanye “DBS Stronger Together Fund”, Bank DBS Indonesia kembali salurkan bantuan sebanyak 380.952 porsi makanan kepada 8.000 kepala keluarga yang terdampak pandemi seperti pekerja harian lepas, seperti supir transportasi umum, pedagang kaki lima, guru honorer dan lainnya melalui Foodbank of Indonesia (FOI).
Bantuan ini menjadikan total donasi yang diberikan DBS Group untuk Indonesia sebesar 27,2 miliar Rupiah, dari yang sebelumnya sebesar 26,2 miliar Rupiah. Tidak hanya itu, Bank DBS Indonesia juga menyalurkan 300.000 porsi makanan kepada pekerja harian lepas melalui Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI). Porsi makanan ini merupakan hasil donasi yang dikumpulkan dari karyawan dan nasabah Bank DBS Indonesia mulai tanggal 11 Mei – 31 Juli 2020.
“Bantuan ini merupakan kelanjutan dari donasi yang telah kami berikan sebelumnya melalui Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Foodbank of Indonesia dan Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia pada pertengahan tahun ini. Sebagai bank yang digerakkan oleh tujuan dan berdampak positif, Bank DBS Indonesia terus berusaha mencari dan menggunakan kesempatan untuk memberikan dukungan kepada masyarakat,” ujar Executive Director, Head of Group Strategic Marketing & Communications, PT Bank DBS Indonesia, Mona Monika.
Selain itu, dalam rangka merayakan ulang tahun, perbankan digital Bank DBS Indonesia yakni digibank by DBS memberikan bantuan vitamin dan masker sebanyak 700 paket untuk masyarakat yang membutuhkan melalui FOI. Sumbangan tersebut merupakan hasil partisipasi nasabah digibank by DBS dalam membantu masyarakat yang membutuhkan dan terdampak pandemi.
“Seperti yang sudah kita ketahui bahwa pandemi ini memberikan dampak bagi seluruh sektor usaha, terutama mereka yang bekerja di sektor informal seperti supir transportasi umum, pedagang kaki lima, guru honorer. Kami berharap bantuan Bank DBS Indonesia ini dapat menginspirasi perusahaan lainnya untuk dapat turut ambil andil dalam membantu masyarakat yang membutuhkan,” ujar Managing Director, Head of Digital Banking, PT Bank DBS Indonesia, Leonardo Koesmanto.
Sementara itu Founder Foodbank of Indonesia, Hendro Utomo mengatakan, “Bantuan yang diberikan oleh Bank DBS Indonesia sangat bermanfaat bagi masyarakat khususnya yang terdampak Covid-19 terutama keluarga dengan anak-anak karena berpotensi kekurangan makanan akibat hilangnya mata pencaharian karena faktanya 1 dari 3 anak-anak beraktivitas dengan perut lapar setiap hari dan tentunya akan mengganggu pertumbuhan mereka. Kami juga mengucapkan terima kasih telah kembali memberikan kepercayaan kepada FOI dalam menyalurkan bantuan porsi makanan ini.”
Pada bulan Juni lalu, Bank DBS Indonesia bersama Temasek Foundation juga menyalurkan 3.700 porsi makanan melalui FOI, dan 66.000 porsi makanan kepada KSBSI.
Di bulan Mei 2020, Bank DBS Indonesia juga menyalurkan bantuan berupa alat tes deteksi Covid-19 untuk tenaga medis dalam melawan Covid-19 melalui Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi yang kemudian diserahkan kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Peralatan medis yang didonasikan, antara lain: 100.000 Rapid Test Kits, 15.000 Virus Transport Medium (VTM) Kits, 5.000 Swab Test Kits. Sementara dua mesin Polymerase Chain Reaction (PCR) dan perangkat tesnya sebanyak 3.000 unit telah diberikan kepada Departemen Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia pada bulan Agustus lalu.
Di luar kampanye “DBS Stronger Together Fund”, Bank DBS juga memiliki program Portraits of Purpose yang merupakan serangkaian inisiatif baik yang mendorong karyawan memberikan dampak positif bagi nasabah, masyarakat, dan lingkungan sekitar. Salah satu bentuk kegiatan dari kampanye tersebut adalah dengan menyalurkan sebanyak 4.260 masker kepada FOI yang dijahit oleh 852 karyawan Bank DBS Indonesia.