Beritakota.id, Jakarta –PT Global Jet Express atau yang lebih dikenal dengan J&T Express resmi menyandang status unicorn. Valuasi perusahaan logistik dan pengiriman barang itu sudah mencapai di atas US$7,8 miliar per 7 April 2021.
Status unicorn baru ini merujuk pada laporan dari CBInsights yang bertajuk The Complete List of Unicorn Companies edisi April 2021. Dalam laporan itu, ada lebih dari 600 perusahaan yang masuk kategori unicorn di dunia.
Menurut CBInsights, ada lima unicorn di Indonesia, yaitu Tokopedia, Bukalapak, Traveloka, OVO, dan J&T Express. Empat perusahaan sebelumnya sudah diketahui publik menyandang status unicorn.
Nilai tersebut bahkan sudah melebihi para ‘seniornya’, meski data valuasi yang digunakan cukup lama, yakni 2016-2019.
Valuasi Tokopedia tercatat sebesar US$7 miliar pada 2016. Lalu, Bukalapak US$3,5 miliar dan Traveloka US$3 miliar pada 2017. Sementara, OVO sekitar US$2,9 miliar pada 2019.
Menurut catatan CBInsights, nilai valuasi J&T Express besar karena memiliki suntikan modal dari sejumlah investor.
“Hillhouse Capital Management, Boyu Capital, Sequoia Capital China,” tulis CBInsights seperti dikutip dari situs resminya, Rabu (14/4/2021).
Sebagai informasi, bisnis J&T Express merupakan jasa pengiriman dan kelogistikan di Indonesia yang bekerja sama dengan beberapa e-commerce besar. Mulai dari sesama Bukalapak dan Tokopedia, hingga Shopee Indonesia.