Beritakota.id, Jakarta – RupiahCepat, salah satu platform fintech peer-to-peer (P2P) lending terkemuka di Indonesia, kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung literasi keuangan dan keamanan digital. Dalam seminar bertajuk “Langkah Aman dalam Melindungi Data Diri” yang diselenggarakan oleh platform fintech P2P Pinjam Yuk, RupiahCepat menghadirkan Aulia Maghfiroh, Public Relations Specialist, sebagai narasumber utama.
Acara yang berlangsung secara hybrid ini digelar di Jakarta Selatan dan dihadiri oleh komunitas driver ojek online (ojol), mahasiswa, serta masyarakat umum. Seminar ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran publik tentang pentingnya melindungi data pribadi, khususnya dalam penggunaan layanan teknologi finansial (fintech).
Di tengah era digital yang semakin terkoneksi, keamanan data pribadi menjadi isu yang sangat krusial. Berdasarkan data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), perlindungan data pengguna merupakan salah satu aspek penting yang wajib diprioritaskan oleh penyedia layanan fintech.
Dalam presentasinya, Aulia Maghfiroh menyampaikan langkah-langkah praktis untuk menjaga keamanan data pribadi. Ia menjelaskan pentingnya memilih penyedia fintech terpercaya, mengenali tanda-tanda aplikasi yang tidak aman, serta strategi untuk meminimalkan risiko penyalahgunaan data.
“Sebagai pengguna layanan digital, kita harus lebih cermat dalam memberikan data pribadi. Memastikan bahwa aplikasi yang digunakan memiliki izin resmi dari OJK adalah langkah awal yang penting untuk melindungi diri,” ujar Aulia, Selasa (21/1/2025).
Aulia juga memaparkan berbagai jenis kejahatan digital yang kerap terjadi, seperti phishing, malware, dan pencurian identitas. Ia menekankan pentingnya edukasi terkait kejahatan digital tersebut. “Phishing adalah metode kejahatan digital yang paling sering terjadi, di mana pelaku menyamar sebagai pihak terpercaya untuk mencuri data pribadi. Hindari membagikan informasi sensitif seperti PIN atau OTP, meskipun yang meminta mengatasnamakan perusahaan fintech,” tambahnya.
Lebih lanjut, Aulia mengingatkan pentingnya hanya menggunakan aplikasi resmi yang diunduh dari sumber terpercaya, memperbarui perangkat lunak secara rutin, dan berhati-hati terhadap tautan mencurigakan yang dapat menjadi pintu masuk malware.
Seminar ini mendapat apresiasi dari para peserta yang merasa mendapatkan wawasan baru tentang keamanan digital. Dengan langkah-langkah praktis yang disampaikan, diharapkan masyarakat dapat lebih bijak dalam melindungi data pribadi dan memanfaatkan layanan fintech secara aman.
Melalui partisipasi dalam seminar ini, RupiahCepat sekali lagi menegaskan posisinya sebagai mitra terpercaya dalam mewujudkan literasi keuangan dan keamanan digital yang lebih baik di Indonesia.