Beritakota.id, Belitung – Penetapan Geopark Belitong sebagai UNESCO Global Geopark/UGG, merupakan upaya bersama dari berbagai pemangku kepentingan baik Pemerintah Pusat dan Daerah maupun akademisi, pemuda dan masyarakat lokal khususnya dalam menyusun dokumen nominasi yang menggambarkan nilai -nilai universal, rencana pengelolaan, visibilitas dan jejaring kerjasama geopark Belitong.
Geopark Belitong juga dinilai memiliki keunikan dengan adanya keterkaitan kuat antara aspek geologis, biologis dan budaya. Lanskap geologi Pulau Belitung yang unik, menjadi rumah bagi berbagai flora dan fauna yang di antaranya hanya ditemukan di Belitung, seperti ikan Hampala dan ikan Toman. Keanekaragaman hayati tersebutdigunakan oleh masyarakat Belitung di antaranya dengan pemanfaatan tanaman herbal.
UNESCO mengakui keberagaman geologis di Pulau Belitung dan kepulauan disekitarnya. Keberagaman tersebut termasuk lanskap, bebatuan, mineral, prosesgeologis dan tektonik serta evolusi bumi di Pulau Belitung.
Ditetapkannya Pulau Belitong menjadi UNESCO Global Geopak, diharapkan akan berkontribusi besar terhadap kemajuan pembangunan sektor pariwisata dipulau belitong dan Belitung Timur termasuk didalamnya.
Pengembangan geo-pariwisata, geo-edukasi dan geo-produk, membuka peluang untuk menciptakan lapangan pekerjaan yang lebih luas bagi masyarakat lokal di Belitung Timur.
Peningkatkan kesadaran masyarakat untuk senantiasa menjaga kelestarian lingkungan di geosite-geosite melalui upaya bersama dengan dinas/instansi terkait. Pariwisata adalah sektor multiplier effect, sektor ini akan berdampak luas pada sektor lainnya, dalam rangka peningkatan pendapatan ekonomi masyarakat Belitung Timur.
–
CONGRATULATIONS FOR THE ESTABLISHMENT OF GEOPARK BELITONG TO BE A UNESCO GLOBAL GEOPARK. Hope it will contribute greatly to the progress of the development tourism sector in Belitong Island generally and East Belitung specially.(Sumber Press : KBRI Paris).