Beritakota.id, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan kado terindah di ulang tahun ke-52 Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI). Tanggal 10 Juni akan ditetapkan sebagai Hari Kewirausahaan Nasional.
Jokowi mengatakan, kalau ultah berupa Keputusan Presiden tentang Hari Kewirausahaan Nasional ini sesuai dengan yang diminta pendiri hingga pengurus HIPMI dalam pertemuan di Istana Kepresidenan sekitar 1-2 bulan lalu. “Jadi dalam bentuk Keppres,” kata Presiden.
Menurutnya, HUT ke-52 Hipmi sangat istimewa. Sebab, tahun depan Presiden yang hadir adalah Prabowo Subianto.
“Namun, meskipun Presidennya sudah ganti, saya kita semua dari kita tidak usah khawatir karena program-program yang ada adalah program keberlanjutan,” pungkasnya
Baca Juga: Rakernas V PDIP Minta Presiden Jokowi Turunkan Biaya UKT
“Tanggal 10 Juni Insya Allah akan ditetapkan sebagai Hari Kewirausahaan Nasional. Bapak Presiden sangat luar biasa perhatiannya kepada dunia usaha,” ujar Ketua Umum BPP Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Akbar Himawan Buchari pada perayaan HUT ke-52 Hipmi, Mengawal Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045, Senin (10/6/ 2024).
Menurut Akbar, Jokowi dinilai sangat memperhatikan dunia usaha. Adapun pertumbuhan dunia usaha dan jumlah pengusaha sejak Jokowi dilantik pada 2014 sampai 2024 mengalami jumlah peningkatan yang sangat signifikan. “Rasio pertumbuhan pengusaha kita dari 1,8 persen menjadi 3,8 persen, itu terjadi di bawah kepemimpinan Bapak Presiden,” kata dia.
Para pengusaha di bawah naungan Hipmi merasa bangga karena kebijakan Jokowi sangat membantu dalam bentuk apapun. Baik dari perbaikan infrastruktur dan juga afirmasi-afirmasi, serta bentuk-bentuk wujud nyata program-program kerja, termasuk salah satunya adalah ibu kota Nusantara.
Baca Juga:Teken MoU, Screening Indonesia dan HIPMI BPC Jakbar Siap Gelar Talent & Entrepreneur Fair 2023
“Kami Hipmi, lengkap 34 provisi dan badan pengurus lengkap telah melakukan rapat dihadiri pendapat dari 34 provinsi. Keputusan organisasi kami adalah mendukung keberlanjutan IKN dan percepatan IKN, karena IKN adalah wujud transformasi ekonomi nasional dan simbol dari pemerataan pembangunan Indonesia. Visi ini adalah visi Hipmi yang ingin pemerataan ini adil bagi seluruh pengusaha di seluruh Indonesia,” terangnya.
Presiden Joko Widodo mengatakan, kalau ultah berupa Keputusan Presiden tentang Hari Kewirausahaan Nasional ini sesuai dengan yang diminta pendiri hingga pengurus HIPMI dalam pertemuan di Istana Kepresidenan sekitar 1-2 bulan lalu. “Jadi dalam bentuk Keppres,” kata Presiden.
Menurutnya, HUT ke-52 Hipmi sangat istimewa. Sebab, tahun depan Presiden yang hadir adalah Prabowo Subianto. “Namun, meskipun Presidennya sudah ganti, saya kita semua dari kita tidak usah khawatir karena program-program yang ada adalah program keberlanjutan,” pungkasnya
