Arendi bekerja sama dengan Transinex, penyelenggara dari Asia Performing Art Festival (APAF), untuk memberikan wadah bagi anak muda Indonesia yang ingin menyalurkan bakatnya di dunia seni pertunjukan. APAF memiliki keinginan dan tujuan agar semua peserta memiliki keselarasan harmony, peace, dan dapat menjalin persahabatan antar negara, melalui pertukaran budaya yang beragam, lokakarya, dan kompetisi seni pertunjukan.
APAF sendiri telah sukses menyelenggarakan acara sejak tahun 2013 dengan peserta dari Cina, Indonesia, Korea, Singapura, Filipina, Malaysia, Thailand, Kamboja, dll.
Mengikuti jejak kesuksesan tahun lalu di Asia Pacific Arts Festival (APAF) di Penang, Malaysia, yang diselenggarakan pada 23 November 2022, Arendi kembali membawa para Gen Z berbakat untuk mengharumkan nama Indonesia di kancah Asia.
Tahun ini, sebanyak 13 peserta unggulan dari Indonesia akan beradu kebolehan dengan 7 negara Asia lainnya di ajang tersebut yang akan diadakan pada tanggal 23-25 Juni di Bangkok, Thailand. Total peserta yang akan berpartisipasi lebih dari 300 peserta. Acara ini diharapkan dapat memberikan pengalaman unik dan saling berinteraksi langsung dengan berbagai negara berbeda.
APAF memiliki juri yang cukup terkenal, diantaranya sebagai berikut :
1. So Srornos (Cambodia)
2. Purwa Tjaraka (Indonesia)
3. Adeline Lim (Singapore)
4. Bin Wei Goh (Malaysia)
5. Pham Kim Duyen (Vietnam)
6. Gregory Aaron (American)
7. Phakawan Nualsiri (Thailand)
Selain itu, APAF menjadi salah satu ajang yang sangat bergengsi bagi para peserta di seluruh asia tenggara, dan para peserta dari Indonesia akan jadi bagian penting dari kompetisi ini. Mereka akan membawa semangat dan kebanggaan dari Indonesia, dan siap memberikan yang terbaik dalam ajang kompetisi ini. Dengan beberapa kategori penghargaan yaitu Gold Distinction, Gold, Silver dan Bronze.
Para peserta telah dipersiapkan selama satu bulan oleh Arendi, dengan memberikan pembekalan berupa pelatihan baik di bidang stage act maupun vokal oleh instruktur yang berpengalaman. Para peserta dari Arendi yang mewakili Indonesia merupakan performer yang berbakat dan berkualitas dan bekerja keras untuk menjadi yang terbaik.
Berikut nama-nama peserta dari Arendi yang membawa pulang penghargaan ke Indonesia:
1. Kaylee Cheng (Jakarta, 9 Tahun) dengan perhargaan 1 Gold solo vocal & 1 Gold solo dance
2. Kayleigh Eloise Salim (Jakarta, 10 Tahun) dengan perhargaan 1 Gold solo vocal & 1 Gold duet vocal
3. Evolette Alexandra Quineldy (Jakarta, 9 Tahun) dengan perhargaan 1 Gold solo vocal & 1 Gold duet vocal
4. Delaney Dominique Kartono (Jakarta, 15 Tahun) dengan perhargaan 1 Gold solo vocal
5. Felicia Angelia Soewandi (Jakarta, 16 Tahun) dengan perhargaan 1 Gold solo vocal
6. Felicia Angelica Emmanuella (Jakarta, 11 Tahun) dengan perhargaan 1 Gold solo vocal
7. Vidisa Zelda Adiguna (Jakarta, 11 Tahun) dengan perhargaan 1 Silver solo vocal
8. Devi Nindy Sari Ramadhan (Jakarta, 30 Tahun) dengan perhargaan 1 Silver solo vocal 9. Etenia Croft Wijaya (Jakarta,
9 Tahun) dengan perhargaan 2nd Runner Up All Champion, 1 Gold Distinction solo vocal, 1 Gold solo piano
10. Nadhira Lathifa Adzkiya (Jakarta, 9 Tahun) dengan perhargaan 1 Gold solo vocal
11. Alexander Siddharta Cung Narso (Malang, 13 Tahun) dengan perhargaan 1 Silver solo vocal
12. Teresa Sylviliana Chianiago (Jakarta, 8 Tahun) dengan perhargaan 1 Gold solo vocal
13. Nataya Angeleuis Putrialodya (Semarang, 16 Tahun) dengan perhargaan 1 Gold solo vocal
Menurut Cahaya Gunawan selaku Project Manager perwakilan Indonesia, kompetisi ini adalah sebuah ajang yang mempertemukan anak-anak dari berbagai negara Asia untuk berkompetisi menunjukan bakat dan kemampuan yang telah diasah selama ini, selain berbagi dan menghormati kebudayaan satu sama lain .
Ajang ini juga bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan diri untuk tampil dan menunjukan kemampuan mereka di ajang internasional.
Rosana Trini, Executive Director Arendi, menambahkan bahwa mereka cukup optimis dengan kemampuan dan penampilan anak-anak Indonesia. Selain dapat menjadi inspirasi bagi negara-negara Asia lainnya, acara ini juga memberikan kesempatan untuk saling berinteraksi dengan sahabat-sahabat baru dan bertukar cerita budaya masing-masing negara, serta sebagai batu loncatan untuk mengikuti tantangan kompetisi Performing Arts yang lebih besar dan mendunia.