Beritakota.id, Bekasi – Dalam persaingan bisnis kuliner yang ketat, Almaz Fried Chicken berhasil mencuri perhatian dengan pertumbuhannya yang fenomenal. Dalam waktu kurang dari setahun, brand ayam goreng dengan cita rasa Timur Tengah ini telah membuka lebih dari 141 outlet di berbagai wilayah Indonesia, termasuk Jabodetabek, Cilegon, dan Purwokerto. Kunci suksesnya, penerapan strategi Integrated Marketing Concept (IMC) yang terintegrasi dan efektif.
Almaz Fried Chicken, yang didirikan oleh Okta Wirawan pada Juni 2024 di bawah naungan PT. ABINDO (Abuya Group), tidak hanya menawarkan cita rasa unik yang menarik konsumen, tetapi juga menjalankan strategi pemasaran yang komprehensif.
Mereka memanfaatkan lima saluran media utama: Social Media Activity, Public Relation Activity, Exhibition Activity, Digital Campaign, dan Personal Branding. Kelima elemen ini dipadukan secara sinergis, menghasilkan dampak yang kuat dan tepat sasaran.
“Studi menunjukkan bahwa 81% konsumen melakukan riset online sebelum membeli,” ujar Rofian Akbar, Pemimpin Redaksi Majalahfranchise.
“Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk menjangkau mereka di berbagai saluran promosi.” Almaz Fried Chicken memahami hal ini dengan baik dan berhasil memanfaatkannya.
Keberhasilan Almaz Fried Chicken bukan hanya terlihat dari jumlah outletnya yang terus bertambah. Mereka juga aktif dalam kegiatan sosial, menyumbangkan 5% keuntungan untuk Palestina dan menciptakan lapangan kerja baru di berbagai daerah.
Hal ini turut memperkuat brand awareness dan citra positif perusahaan. Bahkan, personal branding Okta Wirawan sendiri telah dikenal luas oleh publik.
“Kami menargetkan untuk menjadi salah satu pemain utama dalam industri makanan cepat saji di Indonesia,” kata Okta.
Target tersebut tampaknya berada di jalur yang tepat, mengingat rencana ekspansi hingga 250 outlet di Februari 2026, menjangkau daerah seperti Lombok, Bali, dan Kalimantan.
Strategi IMC Almaz Fried Chicken terbukti efektif, dibuktikan dengan raihan penghargaan Indonesia Business Opportunity Marketing Award 2025 dari Majalahfranchise.com untuk kategori Fried Chicken.
Kesuksesan ini juga didukung oleh sistem central kitchen yang efisien, memastikan kualitas dan distribusi produk ke seluruh outlet.
“Banyak brand bagus yang lebih lama dan eksis daripada Almaz,” ujar Okta, “tapi kami terus berikhtiar dan tidak pernah menyerah.”
Semangat ini, dikombinasikan dengan strategi IMC yang terukur, menjadi kunci kesuksesan Almaz Fried Chicken hingga saat ini.
