Beritakota.id.id, Jakarta – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyebut pertemuannya dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, akan sangat bermanfaat bagi perpolitikan Indonesia.
Menurut Jokowi, pertemuannya dengan Surya Paloh merupakan pertemuan politik biasa. “Ya, pertemuan politik biasa,” kata dia.
Saat ditanya siapa yang mengundang dalam pertemuan tersebut, Jokowi mengatakan itu bukan hal yang penting.
“Saya kira dua-duanya. Tidak perlu siapa yang mengundang dan siapa yang mengundang. Nggak perlu.”
“Yang paling penting (adalah) memang ada pertemuan, dan itu akan sangat bermanfaat bagi perpolitikan kita, bagi negara, saya kira yang paling penting itu,” tuturnya.
Baca juga: Usai Nyoblos, Presiden Jokowi Berharap Pemilu Berlangsung Jujur dan Adil
Jokowi juga menyebut bahwa pertemuan tersebut merupakan pertemuan awal, dan nantinya jika sudah final ia berjanji akan menyampaikan pada media.
“Ini baru awal-awal, nanti kalau sudah final, nanti kami sampaikan. Tapi itu sebetulnya saya itu hanya menjadi jembatan. Yang paling penting kan nanti partai-partai,” kata Jokowi.
Saat wartawan menanyakan dirinya menjadi jembatan untuk siapa, Jokowi menyebut untuk semua pihak.
“Jembatan untuk semuanya, saya ingin menjadi jembatan untuk semuanya. Urusan apa itu, urusan politik itu urusan partai-partai.”
Dalam wawancara tersebut, Jokowi juga menjawab pertanyaan mengenai kesiapan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk menjadi oposisi. “Tanyakan saja ke beliau-beliau yang ada di PDI Perjuangan.”
Respon (1)