Astra Tol Cipali Operasikan Contra Flow 1 Km

ASTRA TOL Cipali
ASTRA TOL Cipali

Beritakota.id, Jakarta – Kondisi lalu lintas Jalan Tol Cipali saat ini terpantau ramai lancar dan dapat dilalui dengan aman. ASTRA Tol Cipali terus melakukan upaya normalisasi lalu lintas di KM 122 pasca terjadinya keretakan jalan di KM 122 arah Jakarta.

Hal ini dibuktikan dengan dioperasikannya pengaturan contraflow yang semula 9 Km menjadi 1 Km mulai dari KM 121+800 s.d KM 122+800 sesuai jadual. Pelaksanaan contra flow 1 Km ini bertahap dari sebelah timur KM 126 kemudian sebelah barat KM 117, diharapkan lalu lintas lebih lancar dan Tol Cipali siap melayani arus utama logistik yang biasanya melalui jalur Pantura yang saat ini belum dapat beroperasi secara normal diakibatkan masih tertutup oleh genangan air.

“Mulai hari ini, kami mengoperasikan pengalihan arus lalu lintas contra flow yang semula 9 Km menjadi 1 Km sesuai jadual. Untuk tahap berikutnya dilakukan pembuatan jalan sementara sepanjang 200m yang saat ini sedang dilakukan land clearing dan sheetpile atau penanaman pondasi baja yang berguna untuk menahan pergerakan tanah. Saat ini sheetpile sudah terpasang sepanjang 7 m. Diprediksi pekerjaan pembuatan jalan di median ini akan dioperasikan secara normal dalam 10 hari kedepan.” jelas Agung Prasetyo Direktur Operasi ASTRA Tol Cipali.

Agung menambahkan dengan selesainya pembuatan jalan sementara ini maka pengguna jalan dapat berkendara sesuai lajur masing-masing yang nantinya tidak ada lagi contraflow di Ruas Tol Cipali. Menjelang libur long weekend Imlek, ASTRA Tol Cipali siap melayani pengguna jalan yang akan berkendara di ruas Tol Cipali dengan lancar, aman dan nyaman namun tetap tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.

ASTRA Tol Cipali tidak henti-hentinya menghimbau kepada pengguna jalan untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas, berkendara dengan hati-hati serta pastikan kendaraan dan fisik Anda dalam kondisi prima. Tetap menjaga jarak kendaraan dan berkendara dengan batas minimal 60 Km dan maksimal 70 Km disaat kondisi hujan.

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *